HMI MPO dan Pejuang Islam Nusantara Wajo, Adakan Silaturahmi ke Panti Asuhan Darussalam

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Wajo – Himpunan Mahasiswa Islam (MPO) Cabang Wajo Maju bersama Pejuang Islam Nusantara (PIN) Kabupaten Wajo mengadakan kunjungan silaturahmi ke Panti Asuhan Darussalam Sengkang Kabupaten Wajo Provinsi Sulawesi Selatan, Ahad (25/4/2021).

Pada kegiatan ini terdapat beberapa rangkaian acara yang dilaksanakan bersama santri dan santriwati Panti Asuhan Darussalam sambil menunggu buka puasa dan shalat magrib berjamaah.

Salah seorang dari pengurus panti mengucapkan terima kasih atas adanya kunjungan silaturahmi ini. Kemudian sedikit menyampaikan tentang rencana kedepan akan dibentuk secara resmi lembaga Tahfidz di Panti Asuhan Darussalam ini.

Ahmad Muliyadi Ketua HMI MPO cabang Wajo Maju menyampaikan dalam sambutannya rasa syukur dan terima kasih atas diterimanya kunjungan silaturahmi ini oleh para pengurus panti dan santri santriwati.

“Ini adalah kunjungan pertama kami bersama teman-teman Pejuang Islam Nusantara Kabupaten Wajo ke tempat ini. Bulan ini adalah bulan ampunan, bulan keberkahan dan dilipatgandakan segala amal kebaikan. Momentum bulan suci Ramadhan menjadi ajang untuk menyambung dan merawat kembali hubungan antar sesama tanpa melihat latar belakang strata sosial. Mudah-mudahan pada kunjungan kami mendapatkan nilai ibadah di sisi Allah swt dan seterusnya dapat terjalin hubungan yang baik,” pungkas Ahmad Mulyadi.

HMI MPO dan Pejuang Islam Nusantara Wajo
HMI MPO dan PIN Wajo bersilaturahmi ke Panti Asuhan Darussalam Sengkang

Pada sambutan selanjutnya, Ismail Usman selaku Ketua Pejuang Islam Nusantara (PIN) Kabupaten Wajo mengatakan bahwa dirinya bangga melihat santri dan santriwati Panti Asuhan Darussalam yang sedang proses belajar dan menghafal Al-Qur’an.

“Saya merasa bangga melihat adik-adik sekalian yang tetap mampu bersaing dan tetap semangat dalam menuntut ilmu,” tutur Ismail.

“Kesempatan ini harus kalian pergunakan dengan sebaik-baiknya. Dengar dan turuti nasehat, arahan dan bimbingan dari pembina. Ada saatnya kalian akan gunakan dan amalkan kepada umat ilmu yang kalian dapat ketika keluar dan meninggalkan tempat ini,” ucap Ismail Usman kepada santri santriwati .

Selanjutnya, Tausiyah singkat oleh Ustaz Muhammad Takdir menyampaikan bahwa puasa adalah suatu kewajiban bagi orang-orang islam yang mukallaf. “Puasa juga merupakan salah satu dari lima rukun islam sebagaimana dalam Alqur’an surah Al-Baqarah Ayat 183,” tuturnya.

Sebelum pembacaan doa oleh Ustaz Muhammad Takdir, sedikit dibuka sesi tanya jawab dan kemudian mengakhiri tausiyah dengan mengatakan bahwa puasa bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tapi bagaimana bisa menahan hawa nafsu, menjaga hati dan mengontrol Indra untuk senantiasa mengingat kepada Allah SWT.

Untuk diketahui sebelum rangkaian acara ini usai, ada penyerang cindera mata oleh Himpunan Mahasiswa Islam (MPO) dan Pejuang Islam Nusantara Kabupaten Wajo kepada santri dan santriwati secara simbolis. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini