FKM UIN SU, Gelar Workshop Sistem Penjamin Mutu

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Dalam rangka meningkatkan standar mutu dan aturan dalam proses penyelengaraan pendidikan tinggi, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara menyelenggarakan kegiatan Workshop Sistem Penjamin Mutu di hotel Grand Kanaya Medan Senin (18/04/22).

Dekan FKM UINSU Prof. Dr. Syafaruddin, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan yang dilakukan ini sebagai upaya menunjukan kepada masyarakat bahwa kualitas pendidikan yang dijalankan di Fakultas Kesehatan Masyarakat UIN Sumatera Utara benar-benar bermutu.

“Hal ini dilakukan untuk mengakomodir atau memenuhi instrumen penelitian yang diberikan LAM PTKES dapat dipenuhi dengan baik sehingga FKM UINSU dapat meraih akreditasi unggul,” jelas Dekan FKM UINSU.

“Sistem penjamin mutu harus menjadi budaya, untuk itu menjadi tanggung jawab bersama setiap dosen maupun tenaga kependidikan melaksanakan sistem penjamin mutu,” ujarnya.

Narasumber pertama Dr. Isnaini Harahap dari LPM UIN Sumatera Utara menyampaikan materi bahwa dalam menjamin mutu akademik dibutuhkan kerjasama tim, khususnya ditingkat fakultas maupun ditingkat prodi, serta dukungan penuh dari pemangku jabatan yang ada di UIN Sumatera Utara Medan.

“Untuk meraih akreditas unggul, program studi harus melaksanakan monitoring dan evaluasi secara rutin kriteria-kriteria yang dinilai dalam akreditasi, diantaranya adalah evalusi kinerja dosen, evalusi kepuasan mahasiswa, evalusi layanan dari bagian kepegawaianya dan evaluasi rencana pengembangan karir dosen dan lainnya,” jelas Dr. Isnaini Harahap.

FKM UINSU
Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara Prof. Dr. Syafaruddin, MA ketika menyampaikan sambutannya pada kegiatan Workshop Sistem Penjamin Mutu.

Sementara itu, narasumber kedua Dr. Ing. Ir. Ikhwansyah Isranuri dari Universitas Sumatera Utara (USU) menyampaikan bahwa sistem penjamin mutu harus konsisten dilakukan. Apa yang dilakukan sistem penjamin mutu internal (SPMI) harus terintegrasi dengan yang dilakukan sistem penjamin mutu eksternal (SPME).

“Proses evaluasi yang dilakukan unit penjamin mutu dan gugus kendali mutu menjadi bahan yang di tulis dalam laporan evaluasi diri. Kerja sama tim yang baik menjadi modal untuk mewujudkan akreditasi unggul,” ujarnya.

FKM UINSU
Kegiatan Workshop Sistem Penjamin Mutu yang diselenggarakan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UINSU.

Dr. Darwin, M.Pd dari Universitas Negeri Medan (UNIMED) narasumber ketiga dalam paparan presentasinya mengatakan bahwa jika ingin meningkatan mutu maka yang perlu di perbaiki atau ditingkatkan adalah standarnya seperti standar SDM, standar manajemen, standar sistem dan lain-lain.

“Cara meningkatkan mutu sebuah institusi adalah dengan meningkatkan sistem mutu. Hal terpenting dalam penjamin mutu adalah ketika dokumen-dokumen standar mutu dilakukan dalam kegiatan sehari hari,” tuturnya.

Acara diikuti oleh seluruh dosen dan pegawai FKM UINSU dan di rangkai dengan kegiatan buka puasa bersama, diawali dengan tausiyah singkat yang disampaikan oleh dosen Hadis FKM UIN Sumatera Utara Hery Sahputra, M.TH. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini