Menengok Kuliah Kerja Nyata Kelompok Satu Cilaku STAI Al-Azhary Cianjur

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Cianjur – Program pembangunan mandi cuci kakus (MCK) Masjid Jami Al-Ikhlas sekaligus santunan anak yatim dan piatu, serta pengadaan Al-Quran dan Iqra oleh mahasiswa kelompok satu peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) STAI Al-Azhary di kampung Pasir Landak RT 02 RW 03, Desa Mulyasari, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (06/09/2021).

Dalam acara ini telah dilakukan penyerahan bantuan program pembangunan MCK Masjid Jami Al-Ikhlas sekaligus santunan anak yatim dan piatu serta pengadaan Al-Quran dan Iqra yang digelar secara bersamaan oleh mahasiswa kelompok satu Kuliah Kerja Nyata (KKN) STAI Al-Azhary Cianjur dihadiri oleh warga dan para tokoh masyarakat, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Dalam acara tersebut Hadrudin selaku Ketua RT dalam sambutannya mewakili warga kampung Pasir Landak RT 02 RW 03 menghaturkan terima kasih banyak yang sebesar-besarnya kepada para mahasiswa STAI Al-Azhary Cianjur atas kegiatan bantuan yang telah diberikan kepada warga kami.

Hadrudin menambahkan, bantuan tersebut akan dimanfaatkan dan dipergunakan dengan sebaik-baiknya.

“Semoga bantuan yang telah diberikan menjadi amal jariyah untuk para adik-adik mahasiswa,” ujarnya.

Ucapan terimakasih kasih juga disampaikan oleh Yayat Ruhiyat selaku ketua DKM Masjid Jami’ Al-Ikhlas yang mengatakan bahwa bantuan yang telah diberikan adalah sebuah solusi kongkrit mengingat MCK menjadi kebutuhan yang sangat urgen untuk Masjid kami.

Dadang Nurjaman selaku ketua kelompok satu KKN Kecamatan Cilaku mengungkapkan bahwa teman-teman mahasiswa STAI Al-Azhary lainnya yang tersebar di Kabupaten Cianjur yang sedang melaksanakan tugas KKN dengan tema “Belajar dan Mengabdi di Era Pandemi”.

“Maksud dan tujuan kami melalui Program KKN ini adalah untuk melaksanakan amanah kampus STAI Al-Azhary Cianjur untuk belajar dan mengabdi kepada masyarakat sehingga apa yang kami berikan ini sebenarnya bukanlah sebuah bantuan, melainkan ini adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Dadang.

Ia juga mengatakan selain program pembangunan MCK, santunan anak yatim-piatu serta pengadaan Al-Quran dan Iqra, kami juga masih memiliki program lain yaitu santunan jompo dan pendirian rumah belajar yang Insya Allah akan kami realisasikan dalam waktu dekat ini.

“Namun dalam upaya untuk merealisasikan program-program tersebut, kami sangat membutuhkan dukungan serta do’a dari semua pihak untuk kelancaran realisasianya dan semoga saja rancangan program santunan jompo dan pendirian rumah belajar ini dapat kami realisasikan dengan baik, lancar, tanpa ada hambatan apapun,” pungkasnya.

(Wandi Ruswannur)

- Advertisement -

Berita Terkini