Pencegahan dan Penanganan Stunting Salah Satu Komitmen Pemkab Batu Bara Hingga Tahun 2030

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Batu Bara – Gerakan Bersama Penurunan Stunting Membangun Batubara (GEMA PENTING MEMBARA) Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (PPKB) melaksanaan kegiatan Pengukuran Balita (usia 0-59 bulan), Rabu (23/03/2022).

Bupati Batubara Ir. Zahir MAP mengatakan, bahwa kegiatan pengukuran balita (usia 0-59 bulan) adalah upaya yang sangat strategis dalam melakukan pemetaan dan deteksi dini untuk penanganan stunting secara komprehensif.

“Program Gerakan Bersama Penurunan Stunting Membangun Batubara (GEMA PENTING MEMBARA) bagian dari upaya awal dalam memastikan apakah seorang balita tersebut dalam kondisi stunting atau tidak,” ujarnya.

Oleh karena ya, hal tersebut menjadi penting, sebab pencegahan dan penanganan stunting  menjadi salah satu komitmen pencapaian Pemerintah dalam tujuan pembangunan berkelanjutan hingga tahun 2030.

“Saya harap, melalui kegiatan pengukuran balita untuk pemetaan balita stunting di Kabupaten Batubara harus dapat menghasilkan data yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan,” katanya.

Pencegahan dan Penanganan Stunting
Kadis Kesehatan PPKb Batubara drg. Wahid Khusyairi MM saat kegiatan Pengukuran Balita (usia 0-59 bulan) yang dilaksanakan oleh GEMA PENTING MEMBARA

Semantara itu, Kadis Kesehatan PPKb Batubara drg. Wahid Khusyairi MM menjelaskan, Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar.

“Untuk deteksi awal dalam penentuan status stunting pada balita adalah dengan melakukan pengukuran yang dilakukan secara berkala,” jelasnya.

Untuk itu, penyediaan data balita stunting yang valid dan akurat merupakan bagian dari sistem manajemen data dalam melakukan intervensi pencegahan dan penurunan stunting, yang dilakukan melalui pengukuran tinggi badan dibandingkan umur balita berdasarkan standar pengukuran yang telah ditetapkan.

“Kabupaten Batubara saat ini sedang dihadapkan pada situasi ketersediaan data stunting yang belum valid dan belum akurat. Untuk itu, perlu dilakukan pembaharuan data
stunting di Kabupaten Batubara melalui kegiatan pengukuran seluruh balita dengan sasaran usia 0-59 bulan di Kabupaten Batubara,” tuturnya.

Untuk diketahui, pelaksanaan pengukuran ini, dimulai tanggal 23 Maret sampai 1
April 2022, yang dilaksanakan di 151 Balai Desa/Kelurahan se-Kabupaten Batubara.

(AK)

- Advertisement -

Berita Terkini