BEM Nusantara: Objektif Dalam Kasus yang Menyeret Kapolrestabes Medan, Kapolri dan Kapoldasu Diapresiasi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANES.COM, Medan – Kejadian yang sangat membuat publik terkejut karena adanya pengakuan dari salah satu terdakwa kasus dugaan suap dari seorang bandar narkoba yang juga mantan anggota Polri tersebut terkait dugaan dana suap  Rp.75 juta yang diduga mengalir ke oknum Kapolrestabes Medan.

Sekretaris Jenderal Pusat BEM Nusantara M. Julianda Arisha mengatakan posisi Polda Sumut dan Kapolri objektif dalam kasus ini sangat patut diapresiasi karena tidak tebang pilih dalam penegakkan hukum, Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak mengatakan akan menindak tegas apabila Kapolrestabes Medan terbukti menerima suap tersebut.

“Ini bentuk hal yang perlu kita apresiasi karena menunjukkan Polri Presisi tersebut dijalankan oleh Kapolda Sumut,” ucap Julianda Arisha dalam pers rilis kepada mudanews.com, Senin (17/1/2022).

Di sisi lain, disambung Koordinator Daerah (Korda) BEM Nusantara Sumut Rastra Syiwa Gottama Siregar proses yang hari ini sedang berjalan dipenyidik Propam Polda Sumut harus berjalan dengan objektif agar menjawab semua pertanyaan dikalangan masyarakat dan juga mahasiswa terkait kasus suap ini.

“Kami juga mendorong hakim memanggil Kapolrestabes Medan untuk diminta keterangannya agar kita tidak hanya mendengar dari satu sisi saja dan kami juga mau semua kalangan menunggu hasil dari pada proses hukum yang sedang berjalan ini, jangan terlalu cepat berasumsi agar permasalahan ini tidak melebar dan tidak membuat kegaduhan pada pikiran publik,” tutup Rastra Syiwa.

(red)

- Advertisement -

Berita Terkini