FKM UIN-SU Medan Gelar Kuliah Pakar Peminatan K3

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Dalam rangka peningkatan kemampuan akademik dan pengembangan ilmu pengetahuan, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (FKM UIN Sumut) Medan Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat kembali menggelar kuliah pakar peminatan Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) dengan tema “Tantangan, resiko dan pencegahan penularan Covid-19 ditempat kerja”, Sabtu (30/10/2021).

Dua narasumber dalam kegiatan kuliah pakar ini yakni , Dr. Noeroel Widajati, SKM., M.Sc ., dari Universitas Airlangga dan Dr. Ariyanto, Nugroho, SKM., M.Sc yang menjabat sebagai ketua PAKKI (Perhimpunan ketua Ahli Kesehatan Kerja) Yogyakarta.

FKM UIN-SU Medan
Kuliah Pakar Peminatan K3 secara virtual

Wakil Dekan bidang akademik dan kelembagaan FKM UINSU Medan, Dr. Mhd. Furqan, S.Si., M.Comp., Sc., dalam sambutannya menyampaikan harapan kedepan akan terjalin kerjasama yakni MoU atau MoA dengan Universitas Airlangga Surabaya.

Dr Noeroel Widajati, SKM., M.Sc dalam paparan materinya menyampaikan pembahasan tentang pentingnya menerapan protokol kesehatan ditempat kerja untuk mencegah penularan virus dari pekerja kepada keluarga.

“Oleh karena itu sangat penting di tempat kerja untuk menerapkan aturan jaga jarak , menggunakan masker yang berlapis dan menyiapkan hand washing,” jelasnya.

FKM UIN-SU Medan
Kuliah Pakar Peminatan K3 secara virtual

Sementara itu, Narasumber kedua Dr. Ariyanto, Nugroho, SKM., M.Sc menyampaikan bahwa pekerja sektor informal berpotensi tertular COVID-19 karena tidak memiliki jamianan kesehatan dari tempat kerja, sehingga pemerintah perlu melakukan penguatan pelayanan kesehatan melalui pos upaya kesehatan kerja

Ketua panitai pelaksana kuliah pakar Dr. Tri Niswati Utami, M.Kes yang juga merupakan ketua koordinator peminatan K3 FKM UIN-SU menyampaikan kegitan ini berjalan dengan lancar, diikuti oleh 206 peserta dari UIN SU Medan, INKES Helvetia, Universitas Hasanuddin Makassar, STIKES TALAMATEA Makassar, Poltekkes Sukabumi, dan Universitas Respati Yogyakarta. (red)

 

- Advertisement -

Berita Terkini