Dr Bachtiar Akop, Baik dan Santun

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langkat – Kita tidak bisa hidup sendirian, oleh karena itu kita harus saling menghormati dan menghargai. Hidup di dunia hanya sementara dan tidak selamanya. Untuk itu mari saling tolong menolong dan kuatkan tali silaturahmi.

Dr Bachtiar Akop MPd sangat baik dan santun dalam pergaulan sebagai Rektor Universitas Samudra (Unsam). Ia menyempatkan waktu dan duduk bersilaturahmi dengan warga sekitar Gampong Blang dan Alue Beurawe kecamatan Langsa Kota.

Sopan santun sering disebut tata krama, yaitu adat istiadat yang baik. Sopan santun sangat penting dalam pergaulan. Dengan sopan santun yang baik seseorang akan punya banyak teman. Ia akan disenangi banyak orang. Hal ini dikatakan Rektor Unsam Langsa kepada awak media online mudanews.com usai melaksanakan ibadah sholat Jumat di Masjid Gampong Blang, Jumat (09/07/2021).

Di waktu libur kerja Rektor Unsam Dr Bachtiar Akop memanfaat kan waktu untuk berkebun menanam jagung dan singkong sambil berbincang-bincang dengan warga.

Tanamkan Budi yang Tulus dan Ikhlas

Karena salah satu cara untuk menjaga perasaan orang lain adalah dengan bertutur kata dengan sopan, dengan halus dan lemah-lembut. Kita perlu memilki tata krama atau sopan santun yang memilki tingkah laku dan tutur kata yang baik. Kita harus pandai meletakkan sesuatu pada tempatnya.

Dalam hidup kita perlu bergaul. Kita perlu berhubungan persaudaraan dan memperkuat tali silaturahmi dengan orang lain, karena kita tidak bisa hidup sendirian tanpa pertolongan orang lain. Kita saling membutuhkan, karena itu, pergaulan harus selalu dijaga.

Sebaliknya, jika sesorang anak tampak sangat sopan, pintar, rajin, dan pandai bergaul, semua orang akan memuji-muji ia dan orang tuanya.

Pernah ada beberapa waktu lalu seorang nenek yang mau mengambil sepatu yang ia jahit dan lupa membawa uang, tepatnya di depan Warkop Dinda Kupi Langsa, ketika itu Dr. Bachtiar Akop yang sama tempat menjahit sendalnya yang putus, mendengarkan nenek itu tidak membawa uang dengan cepat dan ikhlas Rektor Unsam memberikan bantuan uang kepadanya.

“Terima kasih untuk bapak Bachtiar Akob (Rektor Unsam) karena telah memberikan bantuan saat tidak memiliki uang. Hal ini dikatakan Nek Nur kepada mudanews.com. (Juli)

 

- Advertisement -

Berita Terkini