Harga Emas Diproyeksikan Tembus $2.000 Dalam Waktu Dekat

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Harga emas belakangan ini terus merangkak naik. Sejauh ini harga emas ditransaksikan di kisaran level $1.929 per ons troy nya. Dengan kinerja mata uang rupiah yang saat ini dikisaran 15.100 per US Dolar. Maka harga emas berada dikisaran 939 ribu per gramnya. Emas memang masih sangat menjanjikan sebagai wahana investasi khususnya di masa sulit saat resesi.

Hal itu dijelaskan Pengamat Ekonomi Gunawan Benjamin di Medan Sumatera Utara, Jumat (20/1/2023).

“Dalam jangka pendek (kurang dari setahun), harga emas cukup potensial bisa menyentuh $2.000 per ons troy nya. Bahkan dengan melihat potensi dimana kenaikan bunga acuan Bank Sentral di dunia yag akan berhenti di semester I tahun ini, emas pada dasarnya memiiki potensi ke 2.000 kurang dari 6 bulan mulai sekarang,” jelas Benjamin.

Benjamin menambahkan, alasan mengenai keyakinan bahwa suku bunga The FED akan berhenti di angka 5% – 6%, dan akan terjadi dalam waktu dekat ini, menjadi katalis utama yang bisa membuat harga emas menguat. Selanjutnya adalah tensi geopolitik yang tak kunjung usai, membuat kepercayaan investor terhadap emas membaik. Dan inflasi yang masih akan bertahan tinggi di 2023, membuat emas menjadi alat lindung nilai yang baik.

“Ada banyak sentimen bagus yang bisa mendorong penguatan harga emas dalam jangka pendek. Bahkan setelah kenaikan suku bunga acuan selesai, harga emas sangat berpeluang untuk mencetak rekor tertinggi yang baru. Karena setelah kenaikan suku bunga acuan dan berhenti di level tertentu. Maka setelahnya akan diikuti dengan kebijakan moneter longgar, yang akan membanjiri pasar dengan likuiditas uang yang membuat emas kian bersinar,” ujarnya.

Dengan mengacu kepada situasi yang sekarang, lanjut Benjamin, maka emas saat ini tentunya menarik untuk di koleksi. Instrumen investasi dalam bentuk emas sangat menjanjikan. Dan tren kenaikan harga emas jika dilihat dari posisi yang sekarang, sangat berpeluang membentuk tren naik dalam jangka panjang. Secara teknikal memang emas berpeluang untuk tertahan di level $2.000 per ons troy nya.

“Tetapi dengan dorongan faktor fundamental, emas memiliki alasan yang kuat untuk menguat dalam jangka panjang. Dan tentu hal ini adalah momen yang tepat untuk memulai berinvestasi di emas. Karena emas saat ini baru memulai fase kenaikan yang didorong oleh membaiknya berbagai sentimen yang mendukung,” ujarnya.

Selain emas, tambahnya, memang ada beberapa uang kripto yang diperkirakan turut berpeluang naik harganya. Sejarah memang memberikan gambaran bahwa disaat ada kebijakan moneter longgar, banyak uang mengalir ke pasar kripto. Namun saya tidak merekomendasikan kripto untuk dijadikan instrumen investasi.

“Kripto tidak memiiki aset ril dan tidak diterbitkan oleh otoritas keuangan yang sah dari sebuah Negara. Terlebih di Indonesia kripto bahkan mendapatkan label haram,” kata Benjamin. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini