Kajian Ramadhan Bersama Kabid PTKP HMI Cabang Medan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

 

Mudanews.com, Kota Medan – Kabid PTKP HMI Cabang Medan mengelar kajian selama bulan Ramadhan di Medan, Sumatera Utara, pada Selasa (26/03/2024).

“Kami mengajak elemen Ormawa kampus UNIMED untuk membedah Tri Darma Perguruan Tinggi dan berdiskusi tentang hilangnya esensi mahasiswa di perguruan tinggi,” kata Ketua Bidang PTKP HMI Cabang Medan, Efendi Sembiring.

Pihaknya mengatakan, kegiatan tersebut mendapat antusias dari para peserta khususnya mahasiswa/i dan beberapa Kader HMI yang turut hadir di dalam acara tersebut.

“Melihat kondisi hari ini, terjadi fenomena mandulnya peran sosial kontrol mahasiswa khususnya dalam menyikapi kondisi bangsa umumnya dunia pendidikan dalam konteks perguruan tinggi,” ungkapnya.

Menurutnya, apakah hari ini esensi mahasiswa itu hilang? Di hilangkan? Atau sebagai mahasiswa yang tidak mendapatkan esensi itu?.

Dikatakannya, esensi kemahasiswaan itu berupa membaca, berdiskusi, dan aksi. Membaca situasi, berdiskusi dengan rekan dan aksi seperti advokasi atau melakukan pendampingan terhadap masyarakat seperti menggalakkan program sinergi desa binaan, sosialisasi bahaya narkoba, dan aktivitas lainnya yang berdampak terhadap masyarakat.

“Esensi Mahasiswa ini juga sangat lekat dengan Tri Darma Perguruan Tinggi. Tujuan dari pada kita bermahasiswa adalah setelah kita menjadi mahasiswa kita mampu mengimplementasikan output dari pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi itu,” ujarnya.

Di sesi lainnya ia menyebutkan, sejatinya organisasi mahasiswa lahir untuk membela kepentingan mahasiswa, bukan untuk kepentingan birokrasi.

“Karena jika hari ini membela kepentingan birokrasi maka kita menjadi bagian daripada mereka (birokrasi), bisa saja staff birokrasi. Maka harapannya adalah terkhususnya untuk HMI dapat membela kepentingann mahasiswa,” tegasnya.

Ia juga menyebut, bahwa mahasiswa dan para akademisi kampus harus jujur dan tetap bersinergi untuk mencapai kualitas mahasiswa unggul, sehingga akan terwujud animo masyarakat yang sadar akan tujuan Indonesia yang adil makmur.

“Sebab hari ini, kampus berlomba-lomba mengejar akreditasi, dan status universitas unggul, dan kehilangan esensinya. Puncak esensi dari mahasiswa adalah menjadi kaum intelektual yang mengabdikan dirinya untuk mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT,” ungkapnya.

Efendi berharap dengan kegiatan ini dapat rutin dilakukan di komisariat sekawasan cabang Medan.

“Dan kembali menunjukan eksistensinya sebagai organisasi umat dan tidak menghilangkan ciri khas dari HMI yaitu diskusi,” tutupnya.

- Advertisement -

Berita Terkini