Setelah Melemah ke 15 Ribu, Rupiah Masih Belum Beranjak Jauh

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin menjelaskan kinerja mata uang rupiah pada perdagangan sore ini masih di kisaran angka 15 ribu per US Dolar. Kinerja mata uang rupiah masih belum beranjak jauh dari level 15 ribu tersebut. Pada sore ini saja Rupiah ditransaksikan dikisaran level 15.006 per US Dolar. Tidak banyak beranjak dari 15 ribu, dan kerap bolak balik sedikit dibawah atau di atas level 15 ribu.

“Pelemahan mata uang rupiah belakangan ini memang banyak dipicu oleh kian besarnya ekspektasi kenaikan bunga acuan Bank Sentral AS. Ancaman resesi global yang sangat berpeluang mulai terjadi di tahun 2022 ini juga kian memperburuk kinerja pasar keuangan domestik termasuk mata uang rupiah,” kata Benjamin kepada wartawan di Medan, Sumatera Utara, Kamis (7/7/2022).

Dalam pekan ini, ungkapnya, Bank Sentral AS juga sudah mengeluarkan pernyataan yang ditafsirkan sebagai kemungkinan menaikkan bunga acuan. Dan terkait dengan mata uang rupiah yang terpantau cukup stabil di kisaran 15 ribu, saya menilai BI tetap melakukan pemantauan dan selalu berada di pasar untuk menstabilkannya.

“Disisi lain, kinerja indeks harga saham gabungan atau IHSG sejauh ini juga masih berkutat dikisaran 6.652,59. Kinerja IHSG pada hari ini hanya mengalami kenaikan sebesar 0.093% atau hanya naik 6.18 poin. IHSG di akhir pekan ini masih berada dalam tekanan dan masih berpeluang untuk menguji level psikologis 6.600,” jelas Benjamin.

Sejauh ini, lanjutnya, kinerja pasar keuangan masih terus dibayangi oleh tekanan akibat sisi eksternal yang masih akan berlanjut hingga tutup tahun ini. Rupiah maupun IHSG masih berpeluang untuk berada di zona merah seiring dengan banyaknya sentimen buruk saat ini. Selain IHSG dan Rupiah, dipekan ini harga emas juga mengalami tekanan hebat.

“Saat ini harga emas dunia berada di kisaran $1.744 per ons troy. Harga emas terpuruk saat ini dikisaran 843 ribu rupiah per gramnya. Padahal di akhir pekan lalu harga emas masih berada di level $1.800 per ons troy nya,” jelas Benjamin. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini