MUDANEWS.COM, Tapanuli Tengah – Melihat kondisi rawan banjir Himpunan Mahasiswa Islam (Islam) Cabang Sibolga/Tapteng, bersihkan sampah penghambat aliran sungai yang berada di wilayah Kelurahan Sarudik, Kecamatan Sarudik, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Tak hanya aneka sampah yang dipungut, ranting dan rumput panjang yang tumbuh di sekitar aliran sungai tersebut dibabat mereka.
Membersihkan sungai ini, sebagai wujud kepedulian terhadap kebersihan. Salah satu penyebab banjir karena banyaknya sampah. Diketahui, Sarudik juga merupakan salah satu daerah rawan bencana banjir. Buang sampah ke sungai sudah menjadi kebiasaan buruk bagi sebagian masyarakat.
Ketua Umum HMI Cabang Sibolga/Tapteng, Anggiat Marito, menghimbau masyarakat khususnya Sarudik menjaga lingkungan sungai dengan membuang sampah pada tempatnya.
“Kemudian, beliau menyampaikan Bank Sampah di sekitar sungai kurang layak dipakai, sehingga masyarakat bingung untuk membuang sampah,” ujarnya, Senin (26/06/2023).
“Dengan menjaga kebersihan lingkungan sungai, efeknya sangat baik bagi kehidupan dimasa akan datang,” kata Anggiat.
Sementara itu, dengan adanya aksi peduli lingkungan sungai dari HMI Cabang Sibolga/Tapteng, seharusnya pemerintah setempat lebih memperhatikan lingkungan sungai agar bencana banjir dapat di atasi.
Di sisi lain, sungai tersebut dekat dengan PT. ASL atau disebut Pabrik Karet yang seharusnya memperhatikan juga tentang lingkungan hidup sekitarnya. (red)
 Cabang Sibolga/Tapteng, bersihkan){kind=link}