MUDANEWS.COM, Medan – Berdasarkan hasil rapat, tanggal 4 Agustus 2021 yang dihadiri 4 orang guru dan 2 orang kepala madrasah telah memutuskan hasil rapat salah satunya melakukan pemutihan 3 tahu gaji guru.
Hal ini membuat kekecewaan para guru apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 ini kehidupan serba sulit, terlebih kecilnya gaji guru dan tidak dibayarkan pula. Mirisnya lagi, 3 tahun 12 Guru MTS/MAS AL Washliyah Pasar V, Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan tidak menerima gaji.
Salah seorang guru R Agung KJ membenarkan 12 guru belum menerima Hak nya atau gaji selama 3 tahun. “Iya, betul,” kata Agung yang sudah 11 tahun mengajar disitu saat dimintai konfirmasi mudanews.com, Senin pagi (6/9/2021).
Hal itu sudah dilaporkan ke Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Utara (Disnaker Provsu) dan direspon dengan baik. Pihak pimpinan yayasan beserta kepala madrasah telah dilayangkan surat pemanggilan klarifikasi. Namun, hasil klarifikasi dan berita acara yang dibuat belum menghasilkan titik temu kapan dan hari apa akan dibayarkan.
“Kami telah menanyakan hal ini kepada Kepala Madrasah Aliyah Bapak Musder Marbun, melalui sambungan via telpon. Beliau juga belum tau kapan diselesaikan dan dibayarkan karena beliau juga akan menanyakan hal ini kepada pihak Yayasan Abdi Mardiah,” keluh Agung.
Ia berharap semoga pihak yayasan, kepala madrasah tsanawiyah dan aliyah dapat menyelesaikan/membanyar gaji guru. “Mudah-mudahan saja gaji para guru segera dibayarkan,” tandasnya.
Kepala Sekolah Madrasah Aliyah, Musder Marbun belum memberikan tanggapan ketika dikonfirmasi mudanews.com melalui pesan Whatsapp dan sambungan telepon seluler hingga berita ini diterbitkan.
(red)
