MUDANEWS.COM, Medan – Melihat viralnya photo penerima bantuan dari pemerintah kepada warga miskin di wilayah medan belawan, sekretaris pemuda lira kota medan, Khairuddin Hasibuan yang akrab disapa Amek Hasibuan menilai program kegiatan tersebut sudah baik namun caranya dianggap berlebihan.
“Pada dasarnya semua manusia itu sama tidak ada perbedaan yang kaya dan miskin, kita semua ini berduka terkait masuknya wabah virus covid-19 di kota medan,” imbuhnya.
Amek mengatakan, jika ingin membantu tidak perlu dengan cara photo memegang sehelai kertas bertuliskan saya keluarga tidak mampu penerima bantuan, apa tidak ada cara lain, kalau pun ingin memberikan bukti bahwa bantuan tersebut telah sampai saya kira juga tidak harus dengan cara begitu.
“Masih banyak cara cara lain untuk menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap warganya, cukup dengan dokumentasi photo saja, saya rasa cukup tidak perlu dengan tulisan seperti itu, harusnya camat medan belawan memikirkan terlebih dahulu keputusannya sebelum bertindak, bapak ini seorang pemimpin di wilayah kecamatan medan belawan yang seyogianya memberikan ketenangan dan kenyamanan kepada warganya, jangan menambah polemik baru di tengah pandemi covid 19 ini,” tegas Amek.
Dijelaskannya seperti yang disampaikan kadis sosial medan dikutip dari media sumutpos.co, tidak ada aturannya (foto) seperti itu, tidak ada prosedur seperti itu, dan memang tidak diperbolehkan seperti itu, pak camat medan belawan jangan bikin malu plt walikota medan.
“Saya berharap camat medan belawan beserta jajarannya segera meminta maaf kepada warga dan berjanji hal seperti ini tidak akan terulang kembali,” pungkas dia.
