MUDANews.com, Medan (Sumut) – Akhir pekan lalu, tepatnya Sabtu (11/2) Gubernur Sumatera Utara HT. Erry Nuradi sempat dikabarkan menggunakan inventaris negara untuk kepentingan pribadi.
Kala itu, ia dikabarkan menggunakan helikopter jenis AW 139 (Basarnas) buatan Italia tahun 2016 untuk mengahadiri pesta pernikahan anak dari salah satu Bupati di kawasan Danau Toba.
Di lain sisi, Ilyas Sitorus, Plt Kepala Biro Humas dan Keprotokolan mengungkapkan bahwa saat itu Gubsu sedang melakukan pemantauan untuk mengetahui titik api dari lahan dan hutan yang sering terbakar di kawasan tersebut serta melihat sisa kebakaran di objek wisata Parbaba, Pantai Pasir Putih, Kecamatan Pangururan yang menghanguskan 3 rumah adat.
Dua kondisi tersebut mendapat tanggapan dari Sekretaris Umum (Sekum) Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Muda Sumut, Ismail Marzuki, Selasa (14/2). Kepada MUDANews.com, ia mengatakan bahwa hal ini jangan terlalu dibesar-besarkan.
“Jangan terlalu dibesar-besarkan lah,” katanya.
Sebab, menurutnya tujuan utama Gubsu menggunakan helikopter milik negara tersebut tidak untuk mengunjungi pesta pernikahan anak Bupati.
“Tujuan utamanya kan bukan menghadiri pesta itu. Tujuan utama Pak Gubsu kan memantau titik api dari lahan dan hutan yang sering terbakar. Pak Gubsu juga saat itu berkunjung ke Samosir dengan Heli basarnas untuk melihat sisa kebakaran di objek wisata Parbaba, Pantai Pasir Putih, Kecamatan Pangururan yang menghanguskan 3 rumah adat,” tegas Ismail.
Kemudian, Ismail juga menegaskan bahwa tidak ada yang salah jika Gubsu sembari menghadiri pesta pernikahan seusai melakukan pekerjaannya sebagai pejabat publik.
“Sah-sah saja dia ke pesta itu. Toh yang utama kan tetap menjalankan tugasnya sebagai pejabat publik. Masalah timbul ketika orang-orang hanya meributkan kehadirannya di pesta itu saja,” demikian Ismail.[am]
