MUDANEWS.COM, Medan – Sejumlah persoalan dikeluhkan pedagang di Pasar Meranti Baru/Pajak Khandak di Jalan M Idris, Gg Khandak, Medan Petisah. Mulai dari bantuan permodalan hingga perbaikan fasilitas pasar.
Pasalnya kawasan pasar tersebut kondisinya sangat memprihatinkan karena kondisi jalan seluruh area kawasan pasar sudah “kupak-kapik”, sehingga terkesan kumuh dan tak layak.
Temuan ini didapat pada kegiatan Jemput Aspirasi Pedagang yang dilaksanakan Relawan Bobby Nasution (Re-Born), Rabu (16/9/2020).
Pada kegiatan kali ini, Re-Born berkolaborasi dengan pengurus PAC Gerindra Medan Petisah.
Ketua PAC Gerindra Medan Petisah Nur Aisyah dan Sekretaris Rika diwakili Wakil Ketua PAC Gerinda Medan Petisah Pipin dan pengurus Ernilawati. Selain ke Pasar Meranti Baru, Tim Re-Born dan PAC Gerindra Medan Petisah juga menggelar kegiatan serupa di Pasar Meranti.
Menurut Ketua Umum Re-Born Suwarno, persoalan sepinya pembeli masih mendominasi keluhan para pedagang. Oleh sebab itu, pedagang berharap nantinya bila Bobby Nasution-Aulia Rahman terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, dibuat skema regulasi untuk memudahkan pedagang mendapat bantuan.
“Rata-rata pedagang ingin bantuan modal untuk mengembangkan usahanya. Karena pandemi covid-19 membuat pedagang terpaksa makan modal,” kata Suwarno didampingi Penasehat Re-Born Susilo, Sekretaris Umum Rahmadsyah Harahap, Ketua Kordinator Wilayah Abu Bakar, Wakil Sekretaris Siswarno, Wakil Bendahara Romulo Sinaga dan jajaran pengurus Re-Born lainnya.
Tak cuma itu, pedagang juga berharap adanya pengadaan kipas angin di Pasar Meranti Baru. Alat ini diperlukan untuk mengurangi hawa panas di areal pasar. Kondisi lantai yang mulai rusak dan becek juga tak luput menjadi keluhan pedagang. Selain itu, pedagang berharap adanya akses angkutan umum ke Pasar Meranti Baru. Agar cakupan pembeli yang datang menjadi lebih banyak, tak hanya dari wilayah sekitar saja.
“Ditambah lagi kalau hujan air akan masuk lewat tempias-tempias. Pedagang menaruh harapan betul bila nantinya Bang Bobby-Aulia terpilih, akan ada perbaikan di pasar mereka. Sebab fasilitas yang baik akan membuat pembeli berdatangan. Itu tentu saja berefek baik kepada pedagang,” tandas Suwarno yang juga Ketua Umum Pelindung Persaudaraan Pedagang Pasar Bersatu (P4B). Berita Medan, red
