MUDANEWS.COM, Washington DC – Pentagon baru saja merilis sebuah laporan yang menyebutkan Pakistan akan menjadi lokasi basis militer Tiongkok, setelah membangun sebuah fasilitas di Djibouti, Afrika.
“Tiongkok kemungkinan besar akan berusaha membangun pangkalan militer tambahan di negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik, seperti Pakistan,” sebut laporan itu, seperti dikutip Asian Correspondent, Rabu (7/6).
Laporan tersebut juga berulang kali menyebutkan pembangunan Tiongkok di pangkalan Angkatan Laut Djibouti, yang sudah menjadi markas militer utama AS dan letaknya sangat strategis yaitu di pintu masuk selatan Laut Merah, menuju ke Terusan Suez.
“Tiongkok menggunakan kemampuan maya untuk mendukung pengumpulan intelijen melawan sektor-sektor basis diplomatik, ekonomi dan pertahanan AS,” lanjut laporan tersebut.
Namun, laporan tersebut tidak membahas adanya reaksi dari India sehubungan dengan Tiongkok yang akan membangun pangkalan di Pakistan.
Menurut AS, Pakistan telah menjadi pasar utama di kawasan Asia Pasifik untuk ekspor senjata Tiongkok. Dari 2011 sampai 2015, kawasan tersebut menyumbang sebesar USD9 miliar sampai USD20 miliar untuk ekspor senjata.
Tahun lalu, Tiongkok juga telah menandatangani kesepakatan dengan Pakistan untuk penjualan delapan kapal selam.
Laporan Pentagon ini menandai adanya kemajuan militer Tiongkok, termasuk di laut dan luar angkasa. (ka)
