Sejak Era Kolonial Belanda Kota Matsum Tidak Tertata Rapi, Ini Penjelasannya!

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Wahyu Panjaitan

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Kelurahan Kota Matsum, Kecamatan Medan Area, sejak era kolonial Belanda, ternyata sudah memiliki kondisi yang seperti sekarang ini.

Kondisi itu adalah kondisi jalan yang sempit, rumah yang sangat banyak dan tersusun padat tidak rapi, hingga terlihat seperti tidak tertata.

Hal ini diungkapkan oleh salah seorang akademisi Universitas Sumatera Utara (USU), Drs. Yance, M.Si., kepada MUDANews.com.

“Pada zaman kolonial Belanda, di luar wilayah Gemeente atau di pusat kota Medan, tata permukiman di bawah kendali Grand Kesultanan, contohnya Kelurahan Kota Matsum, tidak teratur, rumahnya kecil, padat, halaman sempit, jalan sempit,” ujarnya.

Jika dibandingkan dengan wilayah di bawah kendali Gemeente, wilayah di bawah kendali Grand Kesultanan seperti Kelurahan Kota Matsum itu memiliki perbedaan yang sangat kontras.

“Jadi itu wilayah yang sangat kontras perbedaanya,” demikian Yance.[am]

- Advertisement -

Berita Terkini