Gulistan, Anak Petani yang Punya Mimpi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

 

Mudanews.com, Cianjur – Dunia entrepreneur selalu menarik untuk dikupas. Kali ini kami menemui salah satu pengusaha muda asal Kabupaten Cianjur, Agus Moh Iqbal Gulistan pendiri PT Arafiq Entrepreneur Utama yang didirikan pada tahun 2013 di Kota Bandung.

Pria kelahiran Cianjur, 07 Agustus 1989 ini memulai karirnya sebagai penjual siomay dan batagor, yang tentunya punya mimpi, walaupun sebagai anak seorang petani tak menghentikan langkahnya untuk berjuang.

“Tidak ada kesuksesan yang instan, semua harus dibayar dengan kerja keras, kerja cerdas, dan harus berani bayar harga (waktu). Kesuksesan tidak dibangun dalam satu malam dan harus dibangun setiap hari,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (23/06/2023).

Dengan optimis, Gulistan mengatakan, jangan berhenti belajar dan beradaptasi. Harus berteman dengan orang-orang yang lebih sukses dari kita dan jadilah pembelajar seumur hidup.

Karena menurutnya, yang menetukan hidup kita diawali dengan buku apa yang kita baca , berteman dengan siapa, video apa yang kita lihat dan berita apa yang kita dengar dan saksikan.

Gulistan pernah juga menjadi seorang pedagang keliling gerobak dorong selama bertahun tahun, kemudian mencoba mengawali karirnya di bidang yang lain, yaitu bekerja di salah satu sekolah mengemudi ternama yang ada di Jakarta dengan menjadi seorang admin selama 2 bulan.

“Kemudian saya diangkat menjadi instuktur keliling (tidak memiliki kantor tetap), setelah 6 bulan lamanya bekerja, kemudian di angkat menjadi instuktur tetap pada tahun 2014 sampai dengan 2017,” terang Dia.

Pengalamannya yang sangat luar biasa, yaitu diakui di beberapa sekolah mengemudi di wilayah DKI Jakarta, karena ketegasan dan kerja kerasnya yang membuat Gulistan dilirik beberapa sekolah mengemudi se-DKI Jakarta.

“Saya juga diberikan kesempatan untuk mengajar di kelas excecutive pada tahun 2019 setelah mengajar di salah satu perusaan mengemudi, lalu pindah mengajar ke salah satu sekolah mengemudi lainnya semenjak 2019-2021 dan bersertifikat Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP),” ujarnya.

Tidak hanya itu, siapa sangka Gulistan juga pernah menjual sepeda motor bekas dan laris dipasaran. Bahkan pria kelahiran Cianjur ini bisa menjadi investor di salah satu sekolah mengemudi yang ada di wilayah Jakarta, pada tahun 2021-2022.

“Saya tetap bekerja sama menjadi instuktur di salah satu sekolah mengemudi tersebut. Kemudian mendirikan perusahaan sekolah mengemudi bersama salah satu rekannya, dan menjabat sebagai direktur pada tahun 2022,” bebernya.

Dan pada akhirnya, Gulistan dapat berdiri sendiri dengan mendirikan sebuah perusahaan yang bernama “Sekolah Mengemudi Harapan Entrepreneur” di bawah naungan PT. Arafiq Entrepreneur Utama pada 01 Juni 2023.

Gulistan membeberkan untuk sampai di titik ini, harus tetap menjadi haus dan bodoh, artinya harus jadi pembelajar seumur hidup dan jangan pernah macam-macam dengan mindset.

“Nama Arafiq Entrepreneur itu terinspirasi dari salah satu penyanyi kondang legendaris dari kota Semarang yang saya kagumi, bernama Ahmad Rafiq. Kenapa saya mengidolakan dia? Karena mempunyai suara khas yang tidak mudah ditiru dan juga seorang pekerja keras jujur dan pantang menyerah,” imbuh Dia.

Tidak hanya bergerak di bidang transportasi PT. Arafiq Entrepreneur Utama juga menaungi beberapa jenis usaha, yaitu di bidang jasa hukum, property, jasa mengemudi, dan jasa sewa mobil.

“PT. Arafiq Entrepreneur Utama, harus menjadi perusahan besar yang dapat menginspirasi bagi generasi muda yang mempunyai cita-cita sebagai entrepreneur,” ucapnya sambil tersenyum.

Gulistan tidak ingin generasi muda yang ada di Cianjur Selatan berada di zona nyaman. Ia menyatakan jika ingin menjadi seseorang yang sukses harus siap bertarung dengan zona nyaman, bahkan jika perlu harus dapat berani merantau guna mencari peluang dan usaha, tentunya dengan do’a orang tua dan orang-orang terdekat.

“Saya bertekad ingin membangun kampung halaman menjadi lebih baik dengan hasil jerih payah sendiri. Bahkan kini saya mendirikan club bola yang bernama Singa FC di kampung halaman tepatnya di Desa Sukaresmi, Kecamatan Kadupandak, Cianjur Selatan,” ungkapnya.

Gulistan adalah sosok pemuda yang disegani di kampung halamannya. Selain mendirikan klub bola, ia juga memiliki group dangdut yang bernama Arafiq Entrepreneur, semua usaha dan jerih payahnya selama ini membuahkan hasil karena keinginannya untuk terus berkembang dan pantang menyerah.

“Saya akan membentuk anak muda dari kampung halaman, agar bisa mempunyai prinsip hidup. Kalau kita lahir miskin bukan salah kita dan kalau kita mati miskin itu salah kita,” tandas Gulistan tegas.

- Advertisement -

Berita Terkini