Mudanews.com, Cianjur – Tenaga Ahli Anggota (TAA) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fraksi Partai NasDem, Jamiludin memfasilitasi penyaluran bantuan dana aspirasi Program Indonesia Pintar (PIP) di SDN Caringin Cianjur Kota Kabupaten Cianjur, Senin (13/03/2023).
Bantuan aspirasi PIP, atas usulannya kepada Pemerintah Pusat melalui jalur aspirasi anggota DPR RI dengan tujuan untuk membantu masyarakat Cianjur khususnya warga yang terdampak gempa bumi.
Kang Jamil yang juga warga asli Cianjur tepatnya lahir di Desa Sukajadi, Karangtengah, Cianjur ini langsung sigap bergerak membantu warga terdampak. Karena ia sendiri memiliki basik di pendidikan (Sarjana Pendidikan) dan juga anak dari seorang guru ngaji di kampung.
“Oleh karena itu, ketika terjadi gempa, saya sangat merasakan benar bahwa sektor pendidikan yang paling terkena dampak,” paparnya.
Selanjutnya, pihaknya mengusulkan agar siswa-siswi SDN Caringin mendapatkan PIP ke Pemerintah Pusat (Kemendikbud) melalui jalur aspirasi.
Hasilnya, berkat perjuangannya sebagai TA DPR RI SDN Caringin mendapatkan dana PIP untuk siswa sebanyak 47 orang.
Selanjutnya, ia datang ke sekolah untuk memberitahukan kepada kepala sekolah tentang dana PIP.
“Karena nantinya akan dimintai pertanggungjawaba, karena dana PIP merupakan dana negara. Jadi harus tepat sasaran, setelah saya cek ke lapangan dan saya lihat sendiri alhmdulillah tepat sasaran,” katanya.
Menurut Kang Jamil, warga ( Wali Murid ), kepala desa serta kepala Sekolah yang dan pada waktu itu hadir, mengucapkan rasa syukur alhamdulillah atas bantuan PIP ini karena selama ini PIP reguler sangat minim.
Sementara itu, Kang Jamil melalui Kuasa Hukumnya, Elan Setiawan memaparkan, informasi yang objektif dan apa adanya setelah banyak beredarnya pemberitaan pada beberapa waktu yang lalu tentang kampanye politik kliennya.
Jadi, kata Elan, sesuai tugas dan fungsi berdasarkan Pasal 417 Undang – Undang Nomor 17 Tahun 2014, klien kami selaku Tenaga Ahli Anggota DPR RI pada waktu itu datang ke sekolah SDN Caringin tidak lain untuk mengawasi penyaluran dana aspirasi PIP. “Karena ini hal ini bagian bentuk tanggung jawab dirinya sebagai TA DPR RI” imbuhnya.
Sedangkan kaitan kampanye politik, menurut Elan, bahwa informasi tersebut tentu tidaklah benar. Hal ini dikarenakan pendaftaran calon anggota DPR ataupun DPRD ke KPU juga kan belum . “Apalagi saat ini Pak Jamil yang rencananya akan mencalonkan diri menjadi anggota DPRD provinsi Jawa Barat belum mendapatkan nomor peserta pemilu yang di syahkan oleh KPU sesuai dengan regulasinya,” imbuhnya.
Jadi, tambah Elan, kalau beberapa waktu lalu ada yang berasumsi kegiatan PIP oleh Kang Jamil adalah kampanye politik serta ada keterlibatan kepala sekolah dan kepala desa ikut berpolitik itu adalah hal yang sangat tidak benar terlalu ( Subjektif ) /tendensius . “Tentunya tidak berdasar sama sekali. Kami juga prihatin kepada kepala sekolah dan kepala desa yang niat mereka baik membantu menjembatani para siswa yang tidak mampu malah diduga dengan hal yang lain-lain, “ tegasnya.
Elan menerangkan, jangan sampai niat baiknya untuk warga Cianjur di salah artikan, dan segala sesuatu harus klarifikasi terlebih dahulu. “Kang jamil dari awal niat tulus ingin Cianjur sebagai tempat kelahirannya semakin maju, khususnya dalam peningkatan IPM di bidang pendidikan yang saat ini masih rendah,” imbuhnya.
Peningkatan IPM itu, tambah Elan tidak bisa sendirian hanya bapak bupati saja atau dinas pendidikan sebagai leading sektor. “Tetapi kita semua sebagai warga cianjur harus bersama sama bahu membahu tanpa melihat warna“ tegasnya.
Terakhir, kang Jamil menyampaikan semoga bantuan PIP ini walaupun sedikit bisa bermanfaat untuk masyarakat kabupaten Cianjur khususnya yang terdampak gempa. “Bagi warga cianjur semoga diberikan kesabaran dengan apa yang terjadi musibah selama ini menjadi hikmah bagi kita semua,” imbuhnya.
 Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fraksi Partai NasDem, Jamiludin memfasilitasi penyaluran bantuan dana){kind=link}