MUDANEWS.COM, Labuhanbatu – Peredaran Narkoba jenis sabu-sabu di lingkungan Bangunan, Kelurahan Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara seakan akan kebal hukum.
Pasalnya, pasca operasi penggerebekan yang dilakukan pihak polisi dan Intel Kodim 0209 LB beberapa waktu lalu tidak menciutkan bandar Narkoba di lokasi tersebut. BD tak jera dan berhenti menjalankan bisnis haramnya.
Informasi yang diterima awak media, Rabu (28/06/2023) menyebutkan bahwa bisnis haram tersebut masih berjalan seperti biasa, dengan merubah pola dan tempat transaksi yang tidak seperti biasanya, dengan melibatkan pemuda setempat sebagai penghubung antar pembeli dan penjual.
“Masih main mereka, cuma lebih seperti dan tidak sembarang orang dapat membelinya kalau tidak ada yang kenal mereka tidak akan kasi,” jelas KK.
Menurutnya, bisnis peredaran gelap narkoba di lingkungan Bangun itu tidak menjadi hal yang biasa lagi bagi masyarakat di sana, mengingat pelaku-pelaku yang menjalankan bisnis tersebut adalah warga setempat yang notebenenya ada berkaitan sanak saudara.
“Ya, kalau warga disana gak pala heran
yang penting jangan menggangu, itu saja,” ujar KK.
Sampai saat ini publik masih bertanya-tanya siapa aktor intelektual dibalik peredaran Narkoba jenis sabu-sabu di lingkungan Bangunan, Kelurahan Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu. (Arjuna)
