MUDANEWS.COM, Langkat – Tim Siber Pungli Polda Sumut dikabarkan melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Kepala Desa (Kades) Besilam Kecamatan Padang Tualang Kabupaten Langkat Ibnu Nasyith (51) dan Sekdes Besilam Zainuddin (34) di Warung Cabe Hijau Stabat pada Jumat (23/7/2021) kemarin.
Keduanya diduga meminta imbalan uang penerbitan surat pengalihan hak atas tanah, di Dusun Alur Hitam, Desa Besilam, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat. Kades dan Sekdes ditangkap saat diduga melakukan pemerasan terhadap pengusaha Sere Wangi terkait penerbitan SK Pengalihan Hak Atas Tanah di Dusun Alur Hitam, Desa Besilam, Kecamatan Padang Tualang.
Selain itu, tim Saber Pungli Poldasu juga mengiterogasi oknum Camat Padang Tualang berinisial REL untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Dari hasil OTT, Polda Sumut menemukan kwitansi dengan jumlah nominal yang tertulis sebesar lebih kurang Rp.33.900.000 Ribu serta surat pelepasan sertifikat tanah.
Persoal itu, Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan menyarankan konfirmasi langsung ke Kabid Humas Polda Sumut.
“Coba ke Kabid Humas langsung,” kata Nainggolan dimintai konfirmasi melalui pesan Whatsapp, Sabtu (24/7/2021).
Mudanews.com berusaha mengkonfirmasi Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, namun belum ada jawaban dan balasan hingga berita ini diterbitkan.
Sementara Kadis Kominfo Langkat H. Syahmadi mengatakan masih menunggu informasi resmi.
“Sayapun masih menunggu info resminya, nanti diinformasikan,” kata Syahmadi.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Langkat, dr H Indra Salahuddin mengaku mendapat kabar tersebut dari media.
“Saya juga dapat kabar dari media,” kata Indra. (red)
 terhadap Kepala Desa (Kades) Besilam){kind=link}