Himmah Langkat, Temukan Adanya Indikasi Dugaan Korupsi di BKD

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langkat – Himpunan Mahasiswa (Himmah) Al Wasliyah Kabupaten Langkat menemukan adanya indikasi korupsi di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Langkat.

Temuan itu diantaranya, adanya dugaan markup belanja makan dan minum harian dalam penerimaan Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun anggaran 2020, dengan pagu sebesar Rp.110.920.000.

Dan, adanya dugaan markup dalam pelatihan prajabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun anggaran 2020, dengan pagu sebesar Rp.4.164.608.000.

Hal ini dikemukakan Ketua Pimpinan Cabang Himmah Al Wasliyah Kabupaten Langkat Satria Aridarma S.H, kepada wartawan, Selasa (23/3/2021).

Kata Satria, pada tahun 2020 telah terjadi pandemi covid 19 yang mengakibatkan segala sesuatunya secara daring.

“Dalam hal ini, kami menilai pengadaan ini terlalu janggal dalam new normal baru.Berdasarkan hal tersebut, kami menduga pengadaan tersebut telah di markup,” katanya.

Selain itu, tambah Satria, PC Himmah Al Wasliyah Kabupaten Langkat juga menemukan adanya dugaan korupsi pada belanja beasiswa S-2 dan S-3 tahun anggaran 2020 pada BKD Langkat Sebesar Rp.199.800.000.

“Dari hasil penelusura, kami tidak dapat menemukan siapa yang menerima beasiswa S2 dan S3 di BKD Langkat tersebut,” ungkapnya.

PC Himmah Al Wasliyah menilai, bahwa anggaran beasiswa S2 dan S3 lebih tepatnya diadakan oleh dinas Pendidikan, dinas Kesehatan atau dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, karena dibutuhkan ilmu spesialis dalam menjalankan tugasnya.

“Dan, dalam waktu dekat kami akan melakukan aksi unjukrasa ke Kejati Sumut guna meminta serta memeriksa siapa saja yang diduga melakukan tindak pidana korupsi. Selain itu, kami juga akan memberikan beberapa bukti kepada pihak Kejati Sumut agar hal ini bisa di proses dengan cepat,” cetusnya.

Terpisah, Sekretaris BKD Langkat Budi mengatakan, bahwa tidak masalah terkait apa yang diduga dan disangkakan oleh PC Himmah Al Wasliyah Langkat.

“Sudah diperiksa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dan tidak ada masalah,” ujarnya.

Hal yang sama juga dikatakan Kepala BKD Langkat Romarlan Harahap. Kata Romarlan tidak ada masalah.”Tidak apa apa itu,” katanya mengakhiri. Berita Langkat, BP

- Advertisement -

Berita Terkini