Miris…!!! Laporan Korban Pemukulan Preman di Tolak Polisi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Putra

MudaNews.com, Medan (Sumut) – Malang benar nasib Magda Br Pasaribu Warga Jalan Enggang 17 Perumnas Mandala ini. Pasalnya, dirinya dipukuli preman berinisial E, di kios tempat ia berjualan, Senin (10/4) sore.

Mirisnya lagi, niat pedagang barang-barang kelontong di Pajak Enggang Perumnas Mandala, Percut Sei Tuan, Deliserdang ini, dengan didampingi sejumlah saksi untuk membuat laporan pengaduan ke Polsek Percut Sei Tuan, di tolak oleh petugas kepolisian yang sedang bertugas, dengan alasan korban tidak mengalami luka serius akibat penganiayaan tersebut.

Saat di wawancarai wartawan di Polsek Percut Sei Tuan, Magda Br Pasaribu mengungkapkan, sebelum peristiwa pemukulan terhadap dirinya terjadi. Sore itu Magda Br Pasaribu itu sedang berada didalam kios dagangannya sembari menunggu pembeli.

Tiba-tiba E (pelaku) datang menghampiri korban sembari meminta uang jaga malam. Namun korban tak memberikannya dengan alasan, ia dan puluhan pedagang lainnya sudah sepakat dan menandatangani surat keberatan atas E (pelaku) yang menjadi penjaga malam di Pajak Enggang tersebut.

“Pelaku langsung emosi dan memukul kepala aku hingga 2 kali dengan kepalan tangannya, sehingga aku mengalami pusing. Pelaku kemudian mengancam akan kembali lagi untuk meminta uang jaga malam. Setelah itu pelaku meninggalkan lokasi. Sejumlah pedagang kemudian mendatangiku, lalu mendampingi aku melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Percut Sei Tuan ini,” ungkapnya.

Setibanya di kantor polisi sambung korban, petugas langsung memintai keterangannya serta terkait kronologi kejadian. Namun sangat disayangkan, polisi tidak dapat menerima laporan korban dengan alasan tidak ada mengalami luka serius di tubuhnya.

“Apakah masyarakat biasa seperti aku tunggu terluka parah, baru laporan aku diterima oleh polisi. Kalau tiba-tiba aku kembali dianiaya atau dibunuh, baru polisi segera memproses kasus aku,” tanyanya dengan rasa sedih.

Pjs Kapolsek Percut Seituan Kompol Harry Azhar Hasry ketika dikonfirmasi terkait laporan korban ditolak, Harry mengaku berterimakasih atas masukannya.

“Terima kasih atas masukannya,” ucapnya singkat.[rd]

- Advertisement -

Berita Terkini