Investor Mewaspadai Bubble di Pasar Saham

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini kembali melanjutkan penguatan. IHSG dibuka menguat 0.5% di level 6.421,86. Membaiknya sejumlah bursa di asia menjadi pendorong penguatan bursa saham di sesi pembukaan. Sementara mata uang rupiah terpantau stabil dengan kecenderungan mengalami pelemahan.

“Dari pasar saham, investor besar yang disurvei menyatakan bahwa tercipta gelembung atau bubble. Saya tekankan sekali lagi ada baiknya berhati-hati. Kinerja indeks saham yang menguat belakangan belum sepenuhnya terkonfirmasi dengan kinerja sektor rill yang mengalami pemulihan,” ujar Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin di Medan, Sumatera Utara, Selasa (19/1/2021).

Benjamin menjelaskan, jadi indeks saham benar-benar dalam posisi yang gampang turun. Tidak membutuhkan isu yang besar untuk membuat gelembung tersebut pecah. Pekan ini ada banyak sentiment yang bisa saja memicu gelembung tersebut pecah nantinya.

“Dan ini yang pelu diwaspadai. Hal tersebut sudah terlihat dari sejumlah saham yang sebelumnya naik secara meyakinkan, belakangan turun bahkan ada yang menyentuh harga terendah atau ARB (Auto Reject Bawah),” ujarnya.

Disisi lain, kata Benjamin, Rupiah belakangan sulit menguat seiring dengan neraca dagang yang mengecil curplusnya. Impor juga mengalami peningkatan seiring dengan kenaikan harga minyak mentah dunia. “Rupiah sekalipun mendapat sejumlah amunisi dari gelontoran US Dolar dari stimulus, ternyata tidak lantas membuat rupiah menguat terlalu jauh,” jelas Benjamin. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini