Tak Mau Beri Uang, Suami Tega Hantam Wajah Istri Dengan Papan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Putra

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Dengan kondisi wajah masih berlumuran darah, Rahmadani Novianty Harahap (38) warga Jalan Pasar 8 Gg Tempur, Desa Lau Dendang, Kec. Percut Sei Tuan mendatangi Polsek Percut Sei Tuan, Kamis (3/2) pukul 17.00 wib, guna membuat laporan polisi.

Setibanya di ruangan Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Percut Sei Tuan, Rahmadani mengaku telah menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh suaminya Acin alias Erwin (54) pada Jum’at (3/2) pukul 11.00 WIB.

Penganiayaan terhadap korban terjadi, ketika suami korban (pelaku) datang ke rumah dan meminta uang Rp1 juta dari korban. “Minta dulu uang Rp1 juta,” kata Rahmawati menirukan ucapan Acin (Pelaku).

Karena tak memiliki uang, permintaan pelaku tak dipenuhi korban, karena uang yang ada sama korban untuk sewa rumah.

Penolakan dari korban membuat pelaku emosi. Sangkin emosinya, pelaku menendang pintu rumah hingga rusak parah. Tak puas sampai disitu, lalu pelaku mencopot papan pintu yang sudah rusak tersebut dan langsung memukulkannya ke wajah korban. Seketika darah pun bercucuran dari wajah korban.

Tak puas hanya memukul pakai papan, tersangka juga menampar wajah korban tepatnya di bekas luka sehingga darah semakin deras keluar dari wajah korban, “Akan kumatikan kau,” teriak tersangka yang juga ditirukan oleh korban.

Mendengar ancaman tersebut, korban melarikan diri ke arah Jatirejo, tempat posko Koptan. Melihat hal itu, teman-teman korban lalu membawa Rahmadani ke Polsek Percut Sei Tuan untuk membuat pengaduan.

Begitu tiba di Polsek Percut Sei Tuan, petugas Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK), mengarahkan korban untuk berobat terlebih dahulu, karena melihat darah terus mengalir dan membasahi seluruh baju korban.

Guna menutup luka di pelipis kanannya, petugas medis terpaksa menjahitnya dengan 6 jahitan.

Hingga berita ini dibuat, korban masih membuat pengaduan di ruang SPK Percut Sei Tuan, dan masih dalam pemeriksaan petugas Polsek Percut Sei Tuan.[jo]

- Advertisement -

Berita Terkini