Mudanews.com, Medan – Gubernur Sumut Edy Rahmayadi telah melantik Babay Parid Wazdi sebagai Direktur Utama Bank Sumut. Babay terpilih menjadi Dirut pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) Bank Sumut.
“Menyambut baik dengan dilantiknya Bapak Babay sebagai Direktur Utama Bank Sumut yang baru oleh Gubernur Sumut,” kata Pengamat Sosial yang merupakan Dosen Universitas Medan Area (UMA), H Dadang Darmawam, S. Sos., M. Si., saat dimintai tanggapan wartawan di Medan, Sabtu (15/7/2023).
Permasalahan yang terjadi sebelumnya menjadi motivasi untuk lebih baik dalam memajukan Bank Sumut.
“Persoalan yang sebelum ada, apa yang dipilih oleh Gubernur dengan penunjukan pengangkatan Bapak Babay, saya kira ini semua upaya pemerintah provinsi untuk mengoptimalkan kinerja atau produktifitas dari Bank Sumut,” kata Dadang.
Sekretaris Umum MW KAHMI Sumut itu mengungkapkan, pesan Gubernur Sumut sangat jelas, berharap bahwa Bapak Babay bisa memberikan warna baru bagi Bank Sumut.
“Kita ketahui Bank Sumut, Bank yang berpontensial, karena Sumut termasuk Bank Daerah terbesar di Indonesia, untuk perputaran uang di Bank Sumut sangat besar,” ujarnya.
Tak hanya itu, lanjutnya, dilihat dari profil konduite (kemampuan, atau kepatuhan terhadap tata tertib, tahun 1997, Babay lulus S1 Ekonomi Pertanian UGM dan S2 MBA International University of Japan tahun 2010-2011.
Sebagaimana diketahui, sebelum bergabung di Bank Sumut, Babay Parid Wazdi telah memiliki banyak prestasi dan pengalaman di dunia perbankan, yakni PT Bank Mandiri, Kepala Divisi International & Transaction Banking Bank BJB, hingga Direktur Kredit UMK dan Usaha Syariah PT Bank DKI.
“Kita sangat yakin dengan Babay, salah satu orang yang berprestasi juga di Bank DKI, karena beliau berhasil meningkatkan tabungan dan Investasi di Bank DKI, saya kira apa yang dilakukan di Bank DKI, jika dilaksanakan di Bank Sumut, pasti terjadi peningkatan pendapatan. Apabila itu terwujud, maka itu sangat luar biasa dan itu lah yang diharapkan masyarakat,” kata Dadang.
Selain itu, harapnya, memperbaharui manajemen serta meingkatkan kepercayaan di tengah-tengah masyarakat maupun pemerintah. Bank Sumut diharapkan penyumbang perekomian masyarakat umum Sumatera Utara.
Terakhir, Dadang berharap seluruh elemen masyarakat untuk memberikan kesempatan dan mendoakan Babay dan semua Dirut yang ada agar lebih berkembang dan maju.
“Kita butuh beliau untuk menunjukan kinerjanya di tengah masyarakat Sumatera Utara,” pungkasnya menutup pernyataan.
