Selesaikan Konflik Lahan di Desa Paluh Kurow, Ustadz Martono Apresiasi Polres Pelabuhan Belawan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Ustadz Martono, SH, S.Pd.I menyambangi Mako Polres Pelabuhan Belawan pada Rabu (10/11/2021) guna menemui Kasat Reskrim Pelabuhan Belawan AKP I Kadek H Cahyadi, SIK., SH., MH., untuk mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kinerja Polres Pelabuhan Belawan atas penyelesaian konflik lahan di Desa Paluh Kurow Kecamatan Hamparan Perak dengan mengutamakan pendekatan prediktif, responsibilitas dan transparansi tanpa mengurangi nilai-nilai penegakan hukum dan tetap akan melakukan penegakan hukum bagi warga yang melanggar hukum dalam penyelesaian konflik lahan.

Konflik Lahan di Desa Paluh Kurow
Ustadz Martono SH SPd (baju putih pakai peci) selaku Penasehat Hukum warga Desa Paluh Kurow, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara mendampingi sekitar 30 petani (dok istimewa)

Ucapan terima kasih oleh Ustadz Martono yang juga Pènasehat Angkatan Muda Sisingamangaraja XII disampaikan kepada Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat H.S, SIK., SH., MH., melalui Kasat Reskrim yang telah memediasi warga yang terlibat konflik dengan melibatkan beberapa instansi instansi terkait seperti Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sumut (BBKSDA SU) dan instansi instansi terkait lainnya.

Dalam penjelasannya BBKSDA Sumut mengatakan bahwa lahan yang di sengketakan oleh warga dan menjadi sumber konflik adalah Lahan Hutan Lindung Suaka Marga Satwa yang harus di lindungi dan dijaga kelestariannya.

Setelah mengikuti beberapa kali rapat di Mapolres Pelabuhan Belawan dan Kantor Desa Paluh Kurow, Ustadz Martono baru memahami bahwa selama ini ada beberapa kelompok atau warga justru menggarap lahan tersebut menjadi lahan pertanian secara ilegal, bahkan lahan tersebut diperjual belikan sehingga menimbulkan konflik kepemilikan.

“Menilai bahwa lahan yang menjadi sumber konflik tersebut adalah milik negara dan tidak ada satupun kelompok atau warga yang dapat mengklaim bahwa lahan tersebut adalah miliknya untuk diperjual belikan,” ungkap Ustadz Martono yang juga Ketua Umum DPP Forum Kebhinekaan Indonesia Bersatu.

Konflik Lahan di Desa Paluh Kurow
Tim RBM BBKSDA Sumut memasang spanduk (dok istimewa)

Ustadz Martono mendukung solusi yang ditawarkan oleh BBKSDA terhadap permasalahan konflik melalui program kemitraan konservatif, dimana masyarakat dapat mengelola lahan tersebut dengan memenuhi beberapa syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi oleh warga dalam mengikuti program kemitraan dengan BBKSDA Sumut selama 10 tahun dan dapat diperpanjang kembali kemitraan tersebut, hal ini disampaikan oleh BBKSDA Sumut sehingga beberapa spicies hewan langka di dunia seperti Elang Bondan, Ikan Paluh dan Kepiting, Manggrove yang hampir punah dapat dibudidayakan kembali sesuai habitat aslinya di hutan marga satwa di Paluh Kurow tersebut.

 Konflik Lahan di Desa Paluh Kurow
Ustadz Martono di Kantor Kepala Desa Paluh Kurow

Sejalan dengan program kemitraan warga dengan BBKSDA Sumut Ustadz Martono sangat setuju dengan program mitra konservasi, tentunya dapat meningkatkan kesejahteraan warga tanpa merusak eko sistem hutan marga satwa di Paluh Kurow.

Satu hal yang sangat penting menurut Ustadz Martono yang juga Ketua Bidang Hukum dan HAM Reclassering Indonesia (untuk negara dan masyarakat) se Sumatera adalah legalitas yang jelas bagi warga dalam mengelola lahan kemitraan, sehingga kedepan tidak terjadi tumpang tindih dalam hak pengelolaan lahan yang selama ini menjadi sumber konflik antar warga atau kelompok.

Lanjut Ustadz Martono menganjurkan kepada warga agar mengaktifkan kembali kelompok-kelompok tani untuk mengikuti program kemitraan konservatif dengan BBKSDA Sumut.

Di akhir pertemuan Ustadz Martono dengan Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP I Kadek Cahyadi mengucapkan terima kasih kepada Ustadz Martono yang telah mengunjunginya di ruang kerja Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan dan melakukan foto bersama. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini