MUDANEWS.COM, Medan – Pengurus Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PC ISNU) Kota Medan melaksanakan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) dan pelantikan PC ISNU Kota Medan masa khidmat 2019-2023 bertempat di Unit Layanan Terpadu Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sumatera Utara Jalan Bunga Raya No. 96 Asam Kumbang Medan, 11 s/d 13 Juni 2021.
Acara tersebut bertemakan Menyempurnakan Identitas Jamaah dalam Jam’iyatul Nahdlatul Ulama.
Kegiatan MKNU itu menerapkan Protokol Kesehataan dan dihadiri Wakil Ketua PWNU Sumut Adlin Damanik, Ketua Umum PP ISNU Dr KH Ali Masykur Musa MSi MHum mantan Gubernur Sumut H Syamsul Arifin SE, Ketua PP ISNU KH Fadli Yasir, Ketua PW ISNU Sumut Dr Nispul Khoiri MAg, Kadis Pendidikan Kota Medan Adlan, dan Anggota DPRD Kota Medan Renville Pandapotan Napitupulu.
Acara diawali dengan membacakan ayat suci Alquran, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hubbul wathan minal iman, Mars ISNU dan Hymne ISNU.
Ketua PC ISNU Kota Medan Eriza Hudori menegaskan MKNU menjadi syarat menjadi Kader NU.
“Usai MKNU diharapkan bisa menjadi giat lagi dalam berorganisasi,” ujarnya.
Perwakilan Ketua LPMP mengucapkan syukur atas nikmat Allah sehingga bisa bersilaturahmi.
“Semoga pertemuan mendapat Rahmat Allah SWT. Kegiatan MKNU, saya yakin bisa bermanfaat untuk umat dan bangsa,” ujarnya.
Sementara Ketua PWNU Sumut Adlin Damanik menuturkan MKNU ini teristimewa dan syarat menjadi warga NU.
“ISNU salah satu badan otonom NU yang mewadahi cendikiawan Aswaja yang bisa melaksanakan MKNU, secara mandiri,” tuturnya.
KH Fadly Yasir MA mengatakan yang menjadi persoalan NU di struktural, ketika ingin menjadi pejabat mencari NU.
“Banyak mendadak menjadi NU, syarat menjadi pengurus NU adalah MKNU. MKNU adalah meng-NU-kan warga NU,” ujar Fadli sekaligus membuka acara MKNU. (red)
 Kota Medan melaksanakan Madrasah){kind=link}