Pasar Keuangan Bimbang, Gambaran Ekonomi Kedepan Buram

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Masih diselimuti sentiment negative, pada perdagangan hari ini pasar keuangan akan menanti rilis data ekonomi khususnya neraca perdagangan nasional yang diperkirakan baik ekspor maupun impor akan mengalami penurunan. Kinerja ekspor impor yang buruk tersebut lagi lagi akan menjadi gambaran masih buramnya prosfek ekonomi kedepan.

“Sentimen buruk lainnya juga datang dari luar negeri, dimana hubungan bilateral antara china dan AS kian memburuk. Ditambah lagi, tren jumlah kasus baru corona global yang belum menunjukan angka penurunan,” kata Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin di Medan, Jumat (15/5/2020).

Benjamin juga menerangkan, kondisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir pekan ini bergerak dengan volatilitas tinggi. Dimana IHSG pagi ini di buka menguat di level 4.523,52 namun bergerak naik turun dengan grafik pergerakan yang belum tentu arah. Pasar keuangan masih bimbang dengan perkembangan ekonomi terkini. Semua indikator bisa saja memicu adanya gejolak baru di pasar keuangan.

“Disisi lain, kinerja mata uang Rupiah pada pagi hari ini juga diperdagangkan menguat dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya. Sejauh ini Rupiah diperdagangkan dikisaran 14.875 per US Dolar. Masih menguat tipis namun dengan volatilitas kinerja yang sangat lebar. Dan bisa saja bergerak di dua zona,” ungkap Benjamin. Berita Medan, Fahmi

- Advertisement -

Berita Terkini