MUDANEWS.COM, PADANG – Musyawarah daerah DPD KNPI Kota Padang dijadwalkan digelar pada 1 Oktober mendatang. Salah satu amanat dari konstitusi (AD/ART) KNPI adalah melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) per-tiga tahun (satu periode) kepengurusan. Terhitung DPD KNPI Kota padang dilantik pada tahun 2019 lalu yang di nahkodai oleh Megri Fernando pasca Musda Ke-XIV.
Ketua Panitia Bung Abdur Rahman menjelaskan “Rangkaian Persiapan Musda KNPI Kota Padang Ke-XV ini sudah kita mulai dari kegiatan Rapimpurda KNPI Kota padang tanggal 13 Agustus lalu di Convention Hall Bukit Lampu dan persiapan panitia sudah sekitar 50% sampai hari ini.
“Kami berharap kegiatan Musda kali ini berjalan dengan sukses sehingga benar-benar menjadi ajang beradu gagasan dan ide bagi para peserta Musda sehingga mendapatkan sosok Ketua KNPI yang benar-benar menjadi sosok panutan dan penggerak pembangunan pemuda Indonesia,” ujarnya kepada media, Jumat (23/09/2022).
Rahman mengungkapkan, Musyawarah Daerah DPD KNPI Kota Padang memiliki beberapa rangkaian proses diantaranya; Pengambilan formulir berkas calon ketua dimulai pada tanggal 23 September. Pengembalian formulir pendaftaran pada 27 September dan Verifikasi serta penetapan berkas calon oleh Steering Commite pada tanggal 28 September mendatang bertempat di Sekretariat DPD KNPI Kota Padang Jl. Jendral Soedirman No.01 Komplek Capil Padang. Kemudian akan dilaksanakan debat terbuka kandidat pada tanggal 29 September mendatang jika kandidat yang disahkan sebagai calon Ketua KNPI lebih dari satu orang. Dan selanjutnya Musda akan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 1 Oktober 2022 di Kyriad Hotel Bumi Minang Padang.
Selanjutnya, ketua panitia menginformasikan bahwa yang akan menghadiri Musda tersebut diantaranya Walikota Padang Bapak Hendri Septa beserta jajaran Forkopimda, Walikota Padang Pajang selaku MPI, Ketua DPRD Kota Padang dan Para senior-senior KNPI termasuk Sekda Kota Padang Bang Andre Algamar dan Ketua KNPI Provinsi Sumbar Kemudian dari segi peserta yang memiliki hak suara dalam Musda ada sekitar 46 OKP, 11 KNPI Kecamatan dan undangan dari unsur perwakilan Mahasiswa, Osis, Pramuka dan Karang Taruna.
Rahman sapaan akrabnya, mengatakan KNPI sebagai wadah berhimpun Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) merupakan salah satu organisasi yang sangat diminati oleh para pelaku juang/aktivis pemuda terlebih dikota Padang.
“Proses regenerasi mesti dilaksanakan dengan dasar aturan yang jelas sehingga memiliki kedaulatan yang kuat dalam berkegiatan” ujarnya.
Ia melanjutkan, dengan dibukanya pendaftaran bakal calon ketua maka disilahkan kepada para kandidat untuk melakukan konsolidasi dan mengumpulkan kekuatan.
“Sebagai syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh calon ketua KNPI diantaranya; memiliki KTP Padang, umur maksimal 30 Tahun menurut UU Pemuda No.40 Tahun 2009, mendapatkan rekomendasi dari 5 OKP dan 1 DPK KNPI Kecamatan secara tertulis. Dan syarat lainnya seperti berprestasi, loyal dan memiliki pengalaman dalam hal kepemudaan,” pungkasnya. (Zak)
