MUDANEW.COM, Medan – Menjadi Ketua GRANAT selama 15 tahunan tidak menyurutkan semangat &’tenaga beliau dalam upaya selamatkan anak negeri dari jajahan narkoba.
Memimpin organisasi gerakan anti narkoba (GRANAT) yang utama adalah keberanian, berani menghadapi cobaan dari orang-orang yang tak suka. “Karena bisnis haramnya terganggu, mengorbankan waktu, fikiran dan materi, dan berani mengungkap fakta jaringan mafioso narkoba, sehingga didapat strategi menanggulanginya. Sehingga ketangguhan sosok Alm Hamdani membuat dia menjadi “icon” pejuang GRANAT,” ujar Plt Sekretaris GRANAT Sumut di Medan, Rabu (4/3/2020).
Hamdani banyak melahirkan pemimpin, bukan pengikut, banyak yang berguru kepadanya baik keilmuan profesi hukum, agama dan organisasi. Almarhum berpesan jadikanlah granat sebagai ladang amal membangun kebajikan, keummatan, dan kebangsaan, karena itu Granat banyak miliki kajian dan strategi dalam upaya selamatkan bangsa ini dari bombardir narkoba.
Hingga akhirnya Alm Hamdani pernah memiliki ide, hadirkan “Duterte” ke Indonesia, akibat predikat Darurat Narkoba di negara ini tidak diikuti langkah strategis dan nyata dalam pemberantasan narkoba, malah semakin massif.
“Kedepan, kami akan lanjutkan strategi dan perjuangan almarhum , berkontribusi bagi bangsa ini melawan kejahatan Sindikat Penjahat narkoba,” ujar M Effendi SSos MSP.
Dedikasi, Integritas melawan penjahat narkoba yang ditorehkan Alm pasti bermanfaat, karena siapa saja bisa kena, korban terus berjatuhan.
“GRANAT Se Sumut terwarisi semangat juang Hamdani memimpin GRANAT selama ini,” pungkas Effendi. Berita Medan, red
