Bentrok IPK Vs FKPPI di Langkat, Seorang Mahasiswa Luka-Luka dan Ketua OKP Tewas

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langkat – Bentrok dua OKP antara Ikatan Pemuda Karya (IPK) Vs FKPPI (Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI dan Polri) di Dusun Tanjung Balai, Desa Bruam, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Minggu (09/7/2023). Akibat betrokan itu, satu orang ketua OKP tewas.

Kasi Humas Polres Langkat AKP S Yudianto menjelaskan penyebab terjadinya bentrok adalah setelah acara Super Gasstrack 2023 yang dilaksanakan di Dusun Mberlagan, Desa Besadi, Kecamatan Kuala telah selesai, selanjutnya rombongan PC FKPPI Kabupaten Langkat melintas di Dusun Tanjung Balai, Desa Beruam, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat.

“Dan rombongan PC FKPPI Kabupaten Langkat dilempari dengan batu dari arah kebun sawit milik PT LNK oleh masa dari DPD IPK Kabupaten Langkat, kemudian masa dari PC FKPPI Kabupaten Langkat turun dari mobil dan menyerang masa DPD IPK Kabupaten Langkat dengan menggunakan senjata tajam,” kata Yudianto.

Atas peristiwa tersebut, lanjut dia, personil Polres Langkat yang melakukan pengamanan berusaha melerai dan mengamankan lokasi namun personil Polres Langkat dilempari dengan menggunakan batu oleh masa dari DPD IPK Kabupaten Langkat.

Akibat terjadinya bentrok itu mengakibatkan korban Risky Akbar Harahap (30) yang merupakan anggota Sat Intel Polres Langkat mengalami luka di bawah pelipis mata sebelah kanan, licet di bawah hidung, dirawat di Puskesmas Kuala.

Sementara Simson Sembiring alias Bagong (41), warga Desa Kwala Musam, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat (Ketua PAC IPK Batang Serangan) mengalami luka bacokan sehingga robek pada lengan kiri atas, paha kiri, tumit kiri, kepala belakang, luka licet punggung kanan. Bagong meninggal dunia dalam perjalanan di bawa ke Klinik Dr. Indra Kecamatan Selesai.

Selain itu, seorang mahasiswa, Sultan (21), warga Jalan Ayahanda Medan (anggota IPK Kabupaten Langkat), mengalami luka bacok di kepala, mendapat pertolongan pertama Puskesmas Kuala, di rujuk ke RS Delia Stabor.

Atas peristiwa tersebut, personil Polres Langkat berhasil mengamankan 2 (dua) orang diduga pelaku pelemparan berinisial AL (27) dan LG (46). Keduanya anggota IPK Kabupaten Langkat.

“Saat ini kedua pelaku telah diamankan di Sat Reskrim Polres Langkat guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata Yudianto.

Polisi berusaha mengamankan lokasi agar tidak terjadi betrok susulan. “Sampai dengan saat ini situasi telah aman dan baik, personil Polres Langkat masih melakukan stand by dan pengamanan di Polsek Kuala,” tandasnya. (Arda)

- Advertisement -

Berita Terkini