Bangun Pagi Sepeda Motor Raib Digondol Maling Dari Teras Rumah

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Arjuna

MudaNews.com, Tapteng (Sumut) – Triani Pranata Manalu (26) warga Desa Mela I, Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) dikejutkan setelah bangun pagi melihat septor (sepada motor) miliknya sudah raib digondol maling dari teras rumah.

Triani yang ditemui di Mapolres Tapteng saat melaporkan hal yang menimpanya itu, menuturkan bahwa peristiwa itu terjadi pada Rabu (12/4) .

“Sekitar pukul 01:00 WIB abangku masih bangun disitu, dilihat kreta masih disitu, mungkin hilangnnya mulai sekitar pukul 02:00 WIB lah, kebetulan kan hujan disitu, makanya orang nenek nggak dengar, mungkin disitulah diambil itu,”ujar Triani kepada Awak Media, usai melakukan laporan pengaduan.

Ia juga mengaku tidak menduga hal itu akan menimpanya, pasalnya, sebelum peristiwa itu terjadi, septor yang diparkirkannya di depan teras rumah itu aman-aman saja.

“Ia rumah kami dibelakang rumah nenek, jadi kreta itu slalu parkir di teras depan rumah nenek. Selama ini amannya, ada 3 kreta yang parkir disitu selalu, kreta bapak, kreta abang, sama kreta ku. Memang kretaku paling pinggir semalam parkirnya,”ucapnya.

“Taunya hilang pagi tadilah, sekitar pukul 07:00 WIB, adekku (Desi,red) melihat kreta nggak ada lagi diteras rumah, dintanyak sama ku dimana kreta?, kubilang di teras, katanya nggak ada, trus ku lihatlah memang sudah nggak ada,”tambah Triani dengan raut wajah sedih.

Menyadari septor Beat warna Ping dengan Nomor Polisi BB 3351 MN miliknya itu telah raib digondol maling, maka ia langsung melakukan pelaporan ke Mapolres Tapteng.

“Makanya langsung melapor kesini, sudah dicuriknya itu. Ya harapannya bisalah ditemukan kembali kereta ku itu,”harapnya.

Sementara Kapolres Tapteng AKBP Hari Setyo Budi melalui Paur Subbag Humas Aiptu Hasanuddin Hasibuan membenarkan telah menerima laporan pengaduan dari korban Triani sesuai laporan polisi nomor : LP/43/IV/2017/SU/RES Tapteng tanggal 12 April 2017.

“LP sudah diterima Bamin SPKT Bripka Leo Tambunan dan LP sudah diserahkan kepada piket res Bripka Lerry Pakpahan untuk diminta keterangan saksi korban Triani sebagai dasar untuk proses penyelidikan/penyidikan,”ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Aiptu Hasanuddin juga mengimbau agar warga untuk tetap waspada terhadap gangguan kamtibmas.

“Kita himbau, bila beristirahat dirumah pastikan rumah anda dan kendaraan anda sudah aman, jangan diparkir diluar atau diteras rumah semalaman suntuk,”imbuhnya.[rd]

- Advertisement -

Berita Terkini