MUDANEWS.COM, Medan – Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Semesta Rakyat Indonesia (DPP-GSRI), mendorong DPRD Sumut untuk menggunakan hak angket, guna mengkritisi kinerja Gubsu yang terkesan jalan ditempat. Permintaan tadi disampaikan lewat surat No : 003/GSRI/P/Ex/II/2020, tertanggal 11 Februari 2020. Ditandatangani Ketua: Alfiannur dan Sekretaris Umum: Batu Bondar Purba.
Pembina DPP GSRI Ismail Marzuki kepada wartawan menyebutkan, permintaan agar DPRD Sumut menggunakan hak angketnya, setelah melihat kinerja Gubsu yang terkesan jalan ditempat. Bahkan ada kecendrungan Gubsu dan Pempropsu, tidak punya prioritas dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi dan berkembang ditengah masyarakat.
Bahkan sebut Ismail Marzuki jajaran Pempropsu yang dipimpin Gubsu, seolah terjebak dalam konflik pengisian lowongan serta jabatan pada tingkat eselon. Dan pada akhirnya publik menilai, pengisian lowongan dan jabatan pada eselon di Pempropsu, dijalankan tidak sesuai mekanisme dan peraturan perundangan yang ada.
“Kami hanya ingin agar Gubsu fokus dalam melaksanakan pembangunan di Sumatera Utara, karenanya DPRD perlu tahu pencapaian kinerja Gubsu. Termasuk dalam penyelesaian permasalahan yang dialami para eselon yang saat ini non job. Jangan sampai lahir kesan, Gubsu dan jajaran Pempropsu tidak serius dalam masalah pengisian jabatan ASN Pempropsu,” tutup Ismall Marzuki. Berita Medan, fian
, mendorong DPRD Sumut untuk menggunakan hak angket,){kind=link}