MUDANEWS.COM, Tapanuli Tengah – Dari 78 sekolah SMP/MTs, se Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), 17 sekolah mengikuti pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan 61 sekolah mengikuti pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP).
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemkab Tapteng, Delta Pasaribu, Rabu (3/5) saat dikonfirmasi Awak Media.
“Dari 78 SMP atau MTs yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah, 17 Sekolah mengikuti saat ini melaksanakan UNBK dan yang 61 mengikuti UNKP,” katanya.
Sambungnya, UNBK yang dilaksanakan oleh 17 sekolah se Kabupaten Tapteng, merupakan peningkatan yang sangat signifikan, karena pada tahun lalu hanya satu sekolah yang melaksanakan UNBK.
“Ini merupakan peningkatan yang sangat signifikan, sebelumnya hanya satu sekolah yang mengikuti UNBK di Kabupaten Tapteng, dan kini telah diikuti oleh 17 SMP/MTs. Kedepan dinas Pendidikan akan memfokuskan pada pengadaan sarana dan prasarana untuk mendukung pelaksanaan UNBK,” ucapnya.
Lanjut Delta, bersyukur bahwa MTs di Kabupaten Tapteng juga telah ada yang mengikuti UNBK, berkat komitmen Kemenag Tapteng.
“Kita juga sangat bersyukur, bahwa MTs di Tapteng, juga telah ada yang mengikuti UNBK, kita salut terhadap komitmen Kemenag dalam peningkatan mutu pendidikan di MTs dan MA,” terangnya.
“Terkait pelaksanaan UNBK, kemarin sempat ada kendala di dua Sekolah, SMP Negeri 1 Pandan dan SMP Negeri Barus, dikarenakan hujan lebat yang mengakibatkan lokasi sekolah banjir, namun masalah tersebut sudah kita atasi, dengan cara mengalihkan pelaksanaan UNBK ke sekolah lain,” ungkapnya.
Sementara itu, terkait untuk menghindari padamnya lampu saat pelaksanaan UNBK, Dinas Pendidikan telah kordinasi dengan pihak PLN.
“Kalau mengenai pemadaman lampu, kita sudah melakukan kordinasi dan kesepakatan dengan pihak PLN, agar pemadaman lampu saat pelaksanaan UNBK berlangsung,” tegasnya. Berita Tapanuli Tengah, Arjuna
, 17 sekolah mengikuti pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer){kind=link}