MUDANEWS.COM, MANOKWARI – Pelantikan Pengurus wilayah KAHMI Papua Barat berlangsung di salah satu hotel di Manokwari, Sabtu (06/11/2021). Acara yang di hadiri Majelis nasional KAHMI bidang politik, gubernur Papua barat, wakil gubernur LMA serta tamu undangan itu berjalan sangat meriah.
Acara di awalah dengan pemberian KAHMI Award kepada orang terpilih yaitu gubernur Papua barat,kanda Almahurm zulchaidir Ja’far selaku presidium sebelumnya, dan pak mansim yang meminjamkan tanahnya untuk hunian sementara para korban kebakaran.
Hasan Makasar dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih kepada bapak gubernur provinsi Papua Barat.
“Ucapan terima kasih kepada gubernur Provinsi Papua Barat yang telah banyak membantu kami dalam pelaksanaan muswil hingga pelantikan hari ini,” kata Hasan
Praktisi pendidikan itu juga berharap agar terus bersinergis bersama pemerintah dalam membangun Papua Barat.
“Mudah-mudahan kita selalu bersinergi bersama pemerintah provinsi Papua Barat kedepan untuk membangun Papua Barat. marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah Tuhan yang maha kuasa atas limpahan rahmat dan nikmatnya kepada kita semua sehingga di malam hari ini kita dapat hadir mengikuti pelantikan majelis Papua Barat dan FORHATI papua barat dalam keadaan sehat wal afiat mudah-mudahan kegiatan ini memberikan makna besar bagi diri kita dan bagi masyarakat khususnya memberikan dukungan bagi pemerintah Provinsi Papua Barat,” lanjutnya.
Lanjut ia mengucapkan terima kasih kepada majelis nasional karena telah berhenti kami perhatian yang kurang lebih 9 Tahun lamanya.
“Alhamdulillah musyawarah ketiga KAHMI Papua Barat menghasilkan presidium baru merupakan sebuah kebanggaan sekaligus menjadi tantangan bagi kami untuk mengemban Amanah ini, kami selalu mengharapkan dukungan dari Bapak Gubernur Bapak ketua dewan penasihat dan stakeholder dan semua alumni baiknya untuk sama-sama membangun di sini di tempat ini sehingga kita bisa maju bersama kita bisa bekerja bersama Demi kemajuan kita bersama di Papua Barat.
Presidium KAHMI MW itu juga menyampaikan kegiatan training LK I dan LK II bahkan kepada yang senior-senior seperti kita juga dibantu oleh pak gubernur.
umat Islam harus bangga punya kantor Majelis Ulama yang luar besok-besok ada lptq atau juga Siapa tahu besok mungkin ada Graha Insan Cita untuk tempat dimana kita kumpul adik-adik melakukan pembinaan,” tutupnya
Kesempatan yang sama gubernur Papua Barat menyampaikan bahwa yang ada dalam ruangan menjadi saksi sebuah sejarah perjalanan perkirakan khususnya untuk keluarga besar hijau Hitam di Papua Barat organisasi KAHMI dan di daerah ini menjadi momentum besar bagi proses perjalanan Provinsi Papua Barat.
“Tahun pertama banyak kumpulan kaum intelektual serta ada dalam organisasi ada yang sudah melalui proses panjang Himpunan Mahasiswa Islam atau HMI tujuan HMI yang juga menjadi tujuan hadirnya, Kami adalah akademis pencipta dan pengabdi bernafaskan Islam dan dapat bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur yang diridhoi Allah Subhana Wa Ta’ala berdasarkan tujuan di atas sudah menjadi keharusan jika kahmi dapat memberikan pemikiran bagi kemajuan masyarakat di masa ini dan juga masa yang akan datang
para anggota KAHMI ada di setiap sektor kehidupan berbangsa negara eksekutif yudikatif dan legislatif yang mengambil peran diberbagai aktivitas sosial kemasyarakatan anggota KAHMI di hampir semua turut memberi warna bagi proses perjalanan berbangsa kita karena tidak sedikit keputusan-keputusan penting juga lahir dari hasil dan ide pemikiran kader-kader HMI,” ucapnya.
Lanjut ia mengatakan Papua Barat saat ini tengah berupaya untuk menjadi lebih baik apalagi dalam kondisi pandemi yang belum juga berakhir harus bekerja sama agar bisa keluar dari ketertinggalan yang telah memukul berbagai sektor di daerah hampir semua aspek.
“Untuk itulah kehadiran KAHMI sangat diharapkan bisa memberi sumbangsih pemikiran baik oleh anggota yang adalah sistem pemerintahan seperti eksekutif legislatif dan yudikatif maupun para anggota yang ada di berbagai sektor yang lainnya. Proses panjang pengkaderan yang sudah dilalui organisasi HMI anggota KAHMI dan FORHATI bisa adaptasi dimanapun Medan pengabdian,” ujarnya.
Kata mandacan semua pengurus segera melakukan konsolidasi organisasi disesuaikan dengan kondisi situasi politik Papua Barat KAHMI dan FORHATI di harapkan untuk ikut berpartisipasi dalam semua proses pembangunan di Papua Barat sekecil apapun pengabdiannya sangat berguna bagi kemajuan bangsa Indonesia pada umumnya tapi juga kemajuan Tanah Papua kemajuan Papua Barat kemajuan Manokwari.
“Semua potensi yang ada diberikan kepada pemerintahan Papua barat sebagaimana moto Papua Barat membangun dengan hati mempersatukan dengan kasih menuju Papua Barat yang aman damai dan sejahtera. Isinya yang menjaga dan meningkatkan kerukunan dan kondusifitas daerah menjadi tanggung jawab kita bersama. Kami menganggarkan sejumlah dana kegiatan umat agama Biasanya kalau ada kegiatan-kegiatan umat baik itu Katolik Hindu Budha biasanya terdapat diawal pintu kegiatan di 2021-2024 sehingga kegiatan keagamaan Apa yang diharapkan itu dapat terpenuhi, Provinsi Papua Barat bersilaturahim Lintas agama termasuk MUI dan juga ormas-ormas Islam supaya untuk kita menjamin kerukunan persatuan kesatuan antara suku agama ras adat dan budaya sebagai modal utama untuk kita membangun Indonesia pada umumnya Papua Barat dan Manokwari pada khususnya dan selalu dalam berbagai kesempatan selalu sampaikan dan Kita juga bisa mendapatkan terbaik di Indonesia kerukunan antar umat beragama dari 2017 kita dapat urutan pertama di Indonesia 2018 turun di urutan 2 2019 kita naik lagi pada urutan pertama berapa lagi kita tetap jaga toleransi kita kerukunan antar umat beragama. Apalagi agama-agama kita adalah agama keluarga atau satu tungku 3 batu yaitu ada yang Islam ada yang Protestan dan Katolik berangkat dari sejarah ini kita jaga hari ini ketertiban Kedamaian,” tutup gubernur Papua Barat. (Hasanudin)
