MUDANEWS.COM, SIJUNJUNG – Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD- PPNI) Kabupaten Sijunjung mendukung penuh program Pemerintah Sijunjung terkait pemberian imunisasi polio. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua DPD PPNI Sijunjung, Lidya Alfadli saat mengahadiri Launching program crash polio di Puskesmas Tanjung Gadang, Selasa (07/03/2023).
“Kami mendukung penuh program pemerintah Sijunjung terkait pemberian imunisasi polio pada bayi dan balita,” ujarnya.
Ia mengatakan, pelaksanaan program crash polio dalam rangka pencegahan penularan virus polio sijunjung sesuai edaran Bupati Sijunjung Nomor: 443.2/411/Dinkes-2023.
Selain itu, katanya, sesuai edaran DPW PPN Provinsi Sumatera Barat Nomor 0561/DPW.PPNI/U/K.S/III/2023 perihal dukungan PPNI terhadap crash polio.
Lidya melanjutkan, Polio adalah penyakit menular yang dapat menimbulkan konsekuensi parah termasuk kerusakan saraf, kelumpuhan dan kematian.
“Pencegahan penyakit polio dapat dilakukan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemberian imunisasi polio pada anak,” katanya.
Dikatakan Lidya adapun upaya DPD PPNI yang telah lakukan dalam mendukung program crash polio diantaranya turun ke masyarakat memberikan informasi dan edukasi tentang pelaksanaan program crash polio.
“Kemudian, melalui perawat yang dinas di puskesmas turun langsung dalam pemberian imunisasi polio kepada anak-anak usia 0-59,” tambahnya.
Upaya yang sedang kita lakukan, sambungnya, juga termasuk salah satu kegiatan dari PPNI dalam menyambut HUT PPNI ke -49 Tahun dengan tema ‘Gapai Sejahtera Dengan Profesionalisme’.
Ia menghimbau teman sejawat PPNI di Sijunjung untuk bisa secara bersama-sama ikut serta berkontribusi mensukseskan program crash polio sebaik-baiknya, mengingat telah terjadi KLB Polio di propinsi tetangga.
“Untuk itu, kita perlu mendukung upaya pencegahan dari pemerintah kabupaten,” pungkasnya. (Rel/Zak)
