MUDANEWS.COM, CIANJUR – SMP, SMA dan SMK Al-Ittihad Cianjur menggelar rapat kenaikan kelas tahun pelajaran 2021/2022. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Pimpinan Pondok Pesantren Al-Ittihad, KH Kamali Abdul Ghani, didampingi Kepala Bagian Kepesantrenan, H. Teguh Santoso, M. Pd., Kepala SMP, Dr. H. Ujang Sahid, M. Pd., Kepala SMA, H. Hendri Irawan, M. Pd., Kepala SMK, Adi Sastra Nugraha, S. Pd., serta Amir Muzayyin, M. Pd., selaku MC dan Dede Sulaeman, M. Pd., selaku moderator. Kegiatan bertempat di ruang rapat guru, Kamis (23/06/2022).
Kurikulum SMA, Mulyawan Tirta Supraja, M. Pd., mengatakan bahwa rapat ini diikuti oleh seluruh guru SMP, SMA, SMK dan Pesantren dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Kita berupaya bagaimana membuat lembaga agar bisa mempertahankan capaian yang sudah baik dan berikhtiar meningkatkan terus kinerja serta mensukseskan program-program agar mampu bersaing dan berpestasi baik siswa dan gurunya,“ ujar kurikulum lulusan S2 Universitas Islam Nusantara.
Ia menyampaikan, agenda utama rapat adalah pleno sidang kenaikan kelas yang berlangsung cukup hangat dengan segala dinamikanya saat membahas hasil pembelajaran dan penentuan kriteria kenaikan kelas. Segala masukan yang kaitannya dengan hasil penilaian guru, pertimbangan wali kelas, dan juga masukan dari guru bidang studi, kesiswaan, keamanan serta guru BK dalam penentuan kenaikan kelas menjadi pembahasan yang cukup mendalam dalam rapat.
“Kiteria kenaikan kelas adalah menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester, memiliki nilai sikap baik, persentase kehadiran 70%, tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran dibawah KKM atau belum tuntas. Alhamdulillah secara keseluruhan berjalan lancar dan pembagian rapot akan dilaksanakan pada hari besoknya,” tandasnya.
Pewarta: Wandi Ruswannur
Editor: Rahim Daulay
