Laporan: Dhabit Barkah Siregar
MUDANews.com, Medan (Sumut) – Doli Sitorus (21), pemuda asal Kota Tarurung, Tapanuli Utara (Taput) yang tinggal di Pasar I Padang Bulan Medan, nyaris tewas dihajar massa di Jalan Jamin Ginting Padang Bulan Medan. Pasalnya, pria yang tercatat sebagai Mahasiswa Jurusan Sastra Jepang Universitas Sumatera Utara (USU) ini nekat menggelapkan sepedamotor milik Stefanus Alfredo Tarigan (21) yang juga mahasiswa USU Sastra Cina, Minggu (19/2).
Akibatnya, Doli mengalami luka pada bagian kepala. Juga, dari hidung dan telinga mengeluarkan darah. Beruntung Doli berhasil diselamatkan petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Baru saat mendatangi lokasi usai menerima laporan.
Menurut informasi, Doli, sekitar dua pekan lalu‎ meminjam sepeda motor ‘Yamaha Vixion’ plat BK 2560 ADT milik korban dengan alasan untuk menjemput temannya. Namun, hingga hari ini Doli tak kunjung mengembalikan sepeda motor tersebut.
“Dia kawan satu kampus bang. Digelapkannya keretaku, alasannya meminjam rupanya nggak balik-balik. Sudah dua pekan kami cari dia ini,” kata Stefanus kepada MUDANews.com.
Stefanus menjelaskan, pelaku dapat ditangkap setelah ia memberitahu kepada teman-temannya apabila melihat pelaku agar ditangkap karena telah menggelapkan sepeda motornya.‎
“Dia ditangkap tadi karena ada kawan yang melihat dia (pelaku), dia langsung ‎lari, kawan itu langsung teriak maling, jadi dia ditangkap warga dan langsung dipukuli,” jelasnya.
Ia menambahkan, bahwa pelaku sudah kedua kalinya menggelapkan sepeda motor teman sekampusny‎a, juga dengan modus yang sama.
“Sudah dua kali. Kawan juga korbannya. Selama ini dia kami cari, kami lacak dia di Tarutung. Rupanya tadi jumpa kawan, langsung lah dipukuli,” tambahnya.
Sementara, petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Polsek Medan Baru, mengatakan pelaku akan diserahkan ke Polsek Delitua karena korban mengalami kehilangan dan membuat laporan di Wilayah hukum Polsek Delitua.[jo]
