Bupati Zahir : Penantian Panjang Sudah Berakhir, Unit Metrologi Legal Sudah Berdiri

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Batubara – Dalam acara peresmian Unit Metrologi Legal (UML) dan peresmian pasar ikan Tanjung Tiram sebagai pasar tertib ukur Kabupaten Batubara di Aula Rumah Dinas Bupati, Rabu (10/11/2021), Bupati Batubara Ir Zahir MAP mengatakan penantian panjang sudah berakhir.

Bupati Zahir
Peresmian Pasar Ikan Tanjung Tiram sebagai Pasar Tertib Ukur Kabupaten Batubara

Pasalnya, setelah menjalani proses yang sulit, Unit Metrologi Legal akhirnya sudah bisa berdiri hari ini.

“Sudah belasan tahun Batubara berdiri, dan hari ini Unit Metrologi Legal secara resmi sudah diberlakukan,” pungkasnya.

Zahir mengatakan, selama ini kita menumpang ke Tebing Tinggi, berkat rahmad dan ridho Allah SWT sekarang kita sudah bisa berdiri sendiri.

Dengan adanya UML dan tertib ukur, masyarakat sekarang tidak lagi dirugikan dengan kecurangan-kecurangan dalam menimbang dan mengukur.

“Metrologi ini tentu tidak terlepas hubungan ibadah kita dengan Tuhan, karena sekarang pedagang pasar kita, dan yang berurusan dengan ukur sekrang harus jujur, tidak boleh curang,” jelas Bupati.

Kemudian, dengan adanya UML di Batubara, Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga bisa meningkat.

“Dengan UML ini tentu ada retribusi nanti yang akan didapat Pemkab, dan pemerintah juga akan mengkaji nanti besaran tarif yang ditentukan,” pungkasnya.

Selain itu, Bupati Zahir berujar, akan membentuk relawan relawan tertib ukur mulai dari Desa Sampai Kecamatan.

Sementara itu, Wakil Direktorat Kementerian Perdagangan RI, Hero Subroto mengatakan, semoga dengan adanya UML ini menjadi momentum baik bagi masyarakat Kabupaten Batubara.

“Perdagangan adalah sektor penting dalam pembangunan terutama di metrologi. Semua yang berhubungan di kehidupan sehari hari ini berhubungan dengan timbangan atau ukuran,” jelasnya.

Bupati Zahir
Bupati Batubara Ir Zahir MAP menandatangani Prasasti

Lebih lanjut dikatakannya, setiap Kabupaten Kota bertujuan memastikan bahwa tidak boleh ada satupun alat ukur yang tidak dijamin kebenarannya.

Terakhir, Kepala Dinas Perindag Batubara, Ahmadan Chair mengucapkan terima kasih kepada Bupati Batubara dan Dirjen Kementerian Perdagangan yang sudah berkesempatan mendirikan UML di Kabupaten Batubara.

Turut Hadir dalam Kegiatan tersebut, Bupati Batubara, Ketua DPRD Batubara, perwakilan Dirjen Kementrian Perdagangan, Hero Subroto, Unsur Muspika Kecamatan se Kabupaten Batubara, Pihak Inalum, Multimas, Wilmar dan Peserta penerima Bantuan Alat tertib ukur oleh Pedagang dan Nelayan. (AK)

- Advertisement -

Berita Terkini