MUDANEWS.COM, Medan – Menjelang kebijakan bunga acuan yang kian dekat. Fokus pelaku pasar tertuju pada bank sentral AS. Pelaku pasar juga terus dibayangi ketakutan akibat langkah sejumlah negara yang menunda pemberian vaksin astrazeneca.
“Pelaku pasar kembali dilanda rasa was was terkait pemulihan ekonomi yang mundur dari ekspektasi sebelumnya. Karena penundaan pemberian vaksin bisa merubah ekspektasi pemulihan kedepan,” ujar Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin di Medan, Sumatera Utara, Rabu (17/3/2021).
Sementara itu, jelas Benjamin, pagi ini IHSG dibuka menguat di level 6.318,07. Untuk rupiah kinerjanya juga melemah di kisaran level 14.425 per US Dolar.
“Hanya saja untuk IHSG, saya melihat potensi tekanan yang akan terjadi dalam waktu dekat. Dimana IHSG bisa saja melemah dan menembus level psikologis 6.300,” imbuhnya.
Benjamin mengatakan, penundaan vaksin tersebut juga bisa membuat harga saham berbasis komoditas turun. Karena memburuknya ekspektasi pemulihan membuat sejumlah harga komoditas anjlok. (red)
