MUDANEWS.COM, Medan – Kinerja indeks harga saham gabungan pada sesi pembukaan pagi ini berada di zona hijau. IHSG dibuka naik di level 6.281,86. IHSG memang tengah mencoba untuk menguat melampaui level psikologis 6.300. Seiring dengan penguatan bursa Asia yang turut dibka menghijau pada sesi pembukaan perdagangan hari ini.
“Walaupun sebenarnya da data ekonomi yang dirilis dari China, dimana aktifitas sektor manufaktur di China mengalami perlambatan yang pada dasarnya ini menjadi kabar buruk bagi pasar keuangan. Bisa jadi memang pemicu penguatan bursa saham pada hari ini dikarenakan telah disahkannya stimulus oleh DPR AS, yang selangkah lagi tinggal menunggu persetujuan senat,” ujar Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin di Medan, Sumatera Utara, Senin (1/3/2021).
Stimulus tersebut dikebut untuk disahkan seeblum 14 Maret mendatang. Ditambah lagi, pelaku pasar melihat adanya potensi laju kenaikan yield obligasi di AS akan tertahan. Hal ini memang bisa saja membuat pasar keuangan berada di zona positif pada hari ini.
“Namun, rilis data ekonomi di sejumlah Negara besar justru menjadi kabar buruk selama sepekan ini. Dan ini yang harus diwaspadai. Jadi jangan terlena dengan kenaikan bursa saham pada hari ini. Lakukan mitigasi kemungkinan penurunan yang diakibatkan oleh aksi jual secara tiba-tiba,” ungkap Benjamin.
Sementara itu, kata Benjamin, mata uang rupiah terpantau melemah mendekati level 14.300 per US Dolar. Sejauh ini kinerjaa mata uang rupiah diperdagangkan di kisaran level 14.290 per US Dolarnya. Pelemahan Rupiah pada hari ini lebih mencerminkn kondisi fundamental ekonomi merujuk pada data-data yang dinilai tidak menguntungkan. (red)
