Salut! Keripik Bawang Hasil KUBE PKH Batubara Semakin Diminati Masyarakat

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Erwin

MUDANews.com, Batubara (Sumut) – Usaha Kripik Bawang Mekar Sari yang terletak di Desa Benteng kecamatan Talawi merupakan hasil Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang dimotori oleh Program Keluarga Harapan (PKH), kini semakin diminati masyarakat setempat.

Pasalnya semenjak menerima bantuan KUBE pada tahun 2016 yang lalu, ibu-ibu kelompok KUBE Mekar Sari terus menggeliat menghasilkan berbagai jenis produk makanan, diantaranya kripik Bawang, Karas-karas, kue tempurug, peyek kacang dan lain-lain. Hal ini diungkapan oleh Mariani (34)  kepada MUDANews.com, selasa (14/3).

Menurut Mariani yang sempat dikunjungi ditempat pengolahan kripiknya mengatakan, kelompok Usaha bersama Mekar Sari yang dilakukannya merupakan bagian  dari program PKH, dan kegiatan yang dilakukan mereka pada saat ini langsung dipantau oleh pendamping PKH Kecamatan Talawi, Ibu Maspuri Emmayanti, dan dalam melakukan usahanya mereka melakukan secara bersama-sama.

Lebih lanjut Mariani mengatakan, sekarang kerja keras mereka sudah mulai membuahkan hasil, hal ini dilihat dari kripik bawang yang di hasilkan dari Kube Mekar Sari ini, mulai diminati oleh masyarakat setempat.

“Iya, masyarakat sini, kalau kuenya sudah habis sering nanya-nanya, mana kue PKH-nya sudah habis ya?” cetus salah satu pegiat usaha, Asia yang sedang memasak kripik bawang, menirukan ucapan pelanggan produk mereka.

Soal harga untuk per pack makanan ini, cukup murah dan terdiri berbagai jenis pilihan, mulai harga Rp. 1000, Rp. 2500, Rp. 5000 hingga Rp. 10.000.

“Kalau mengenai harga tergantung permintaan pasar,” kata Mariani. lebih lanjut Mariani berharap agar Pemerintah Kabupaten Batubara segera membuat Reast Area untuk bisa memasarkan produk-produk yang dihasilkan oleh kelompok PKH ini.

Di sisi lain, Koordinator PKH Kabupaten Batubara, Mukrijal Arif saat dikonfirmasi melalui selulernya mengatakan, untuk KUBE seluruh Kabupaten Batubara berjumlah 50 KUBE yang mendapat bantuan dari Pemerintah pusat. Sedangkan jumlah keseluruhan kube di Batu Bara berjumlah 121 KUBE yang sudah beroprasi selama ini.

Dengan adanya KUBE ini, diharapkan kemandirian Ekonomi di rumah tangga di Batu Bara dapat terwujud. dalam waktu dekat, masyarakat Sumut bisa langsung menikmati jajanan yang diproduksi oleh KUBE PKH Kabupaten Batubara pada kegiatan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) yang akan digelar dalam waktu dekat.

Lebih lanjut, Arif mengatakan pihaknya sedang membersiapkan sertifikat Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dari Dinas Kesehatan. Dengan diterbitkannya sertifikat tersebut diharapkan kedepan usaha-usaha KUBE di Batubara dapat menembus pasar modern dan swalayan-swalayan. Hal ini juga tidak akan terlepas dari dukungan pemerintah Kabupaten Batubara, khususnya Bupati Batubara, OK Arya Zulkarnain, SH MM.[jo]

- Advertisement -

Berita Terkini