MUDANEWS.COM, Batu Bara – Bupati Batu Bara, Ir Zahir MAP mengatakan, untuk keberhasilan vaksinasi Covid-19, Vaksinasi harus, cepat dan tepat serta meluas. Oleh karenanya, ketersediaan vaksin dan tenaga kesehatan yang terlatih sangatlah menentukan. Hal tersebut dikatakan nya saat menutup pelatihan Tata Laksana Vaksinasi Covid-19 bagi Vaksinator di Fasyankes, 9 Juli 2021.
Pelatihan ini dilakukan oleh Bapelkes Batam guna untuk menyediakan tenaga vaksinator yang profesional dan bertanggungjawab. Selain itu, ini juga dilakukan untuk pemenuhan vaksinator di setiap Kabupaten/Kota.
Zahir mengatakan, upaya untuk memenuhi kuantitas dan kualitas tenaga vaksinator harus ada kebijakan khusus sebagai syarat mengikuti pelatihan, tanpa perlu surat STR (Surat Tanda Registrasi) dari masing-masing profesi kesehatan.
“Saya berharap, saudara-saudara yang sudah dilatih dengan metode distance learning wajib memiliki kompetensi dalam melakukan microplanting dan rantau dingin vaksin,” pungkasnya.
Selain itu juga, melaksanakan imunisasi dan tak kalah pentingnya adalah melakukan surveilans KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi).
“Sehingga harapan kita semua, saudara-saudara dapat menerapkan keseluruhan materi yang diberikan,” harapnya.
Selain itu, Zahir juga berharap tidak hanya tenaga dokter, perawat dan bidan saja yang di latih sebagai vaksinator, tetapi juga tenaga kesehatan lainnya yang dapat melakukan tugas administrasi dalam penyelenggaraan vaksinasi.
“Dengan begitu, dokter, perawat, dan bidan fokus pada tugas screening dan penyuntikan vaksin saja,” tuturnya.
Terakhir, Bupati Zahir mengapresiasi dan terima kasih yang mendalam kepada Kepala Pusat Pelatihan Pengembangan SDM Kesehatan Kemenkes RI, Kepala Balkes Batam dan Seluruh Tim fasilitator Pelatihan. (AK)
