Kasus Dugaan Mutilasi di Sumut Diperkosa Sebelum Dibunuh, Ini Fakta Mengerikannya

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Seorang perempuan ditemukan tewas dalam keadaan gosong dalam kardus di Sumatera Utara. Perempuan nan malang itu diduga korban mutilasi.

Jasad perempuan yang diketahui berinisial E itu ditemukan polisi di samping kekasihnya berinisial M. Pria yang merupakan kekasih E itu juga diduga minum racun, namun nyawanya dapat tertolong.

Sejoli itu ditemukan di rumah temannya M yang berinisial J di Jalan Duku, Komplek Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Sumut pada Rabu 6 Mei 2020.

“Iya betul. Ada kasus dugaan pembunuhan di Komplek Cemara Asri,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Ronny Nicolas Sidabutar dikonfirmasi detikcom, Kamis (7/5/2020).

Polisi turun tangan mengusut kasus pembunuhan sadis ini.

Berikut fakta-fakta mengerikan kasus mutilasi perempuan dalam kardus di Sumut:

Simak juga video Deni Pemutilasi Wanita PNS Kemenag Bandung Divonis Mati!:

Jasad Perempuan Gosong, Diduga Dimutilasi

Awalnya, polisi menemukan seorang pria berinisial M (22) dan satunya lagi perempuan berinisial E (21).

“Kalau perempuan kondisinya dalam kardus sudah meninggal dunia. Sementara yang pria masih hidup,” sebut Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Ronny Nicolas Sidabutar dikonfirmasi detikcom pada Kamis 7 Mei 2020.

Ronny menuturkan kondisi perempuan dalam kardus tersebut sudah dalam kondisi hampir gosong. Diduga, hendak di bakar sama lelaki tersebut.

“Diduga sepertinya mau dibakar sama laki-laki ini,” sebut Ronny.

Ronny tidak menjelaskan secara detail apakah itu semacam korban mutilasi. Namun, dia menyebutkan bahwa ada upaya menjurus ke hal tersebut.

“Upaya. Mungkin ada upaya memutilasi,” ujar Ronny.

Jasad E dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan untuk diautopsi.

Pacar E Tenggak Racun

Polisi menemukan mayat perempuan, E (21), yang diduga korban mutilasi di dekat pacarnya, M (22).

“Awalnya petugas menemukan mayat perempuan berinisial E (21) bersama seorang lelaki berinisial M (22) yang masih hidup,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Ronny Nicolas Sidabutar dikonfirmasi detikcom pada Kamis 7 Mei 2020.

Ronny menjelaskan M ditemukan dalam kondisi masih hidup. M juga diduga minum racun.

“Pacaran (mereka). Si laki-laki saat ditemukan, dia ada upaya minum racun seperti obat antinyamuk,” sebut Ronny.

Pacar dan Teman Diduga Kuat Terlibat

Polisi menduga si pacar terlibat kuat dalam pembunuhan M. Saat ini dia masih diperiksa.

“Kami periksa yang masih hidup (pacarnya) di Polsek Percut Sei Tuan. Dugaan kami keterlibatannya cukup kuat kalau yang masih hidup ini,” kata Kasatreskrim Polrestabes Medan AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, Kamis (7/5/2020).

Selain M, J yang merupakan teman mereka diduga terlibat.

“Pelaku yang sudah yakin kita J sama si M,” kata Ronny.

Namun, dia belum menjelaskan detail status hukum keduanya. Polisi sendiri telah melakukan prarekonstruksi dengan menghadirkan lima orang yang diduga terkait kasus ini.

“Yang dihadirkan tadi orang-orang yang saat di TKP ditemukan tadi malam. Yakni J, M, orang tua J, ibunya M, sama paman M,” tuturnya.

Dia mengatakan ibu J yang dihadirkan dalam pra-rekonstruksi juga diduga punya kaitan dalam kasus ini. Namun, Ronny belum menjelaskan detail peranan masing-masing.

“Ibunya J, juga diduga ada keterlibatan tapi masih didalami juga,” ujar Ronny.

Sumber : detik.com

- Advertisement -

Berita Terkini