MUDANEWS.COM, SIJUNJUNG – Ketua Dekranasda Kabupaten Sijunjung Ny. Riri Benny Dwifa membuka secara resmi Pelatihan Desain Produk Untuk Pelaku Usaha Mikro se Kabupaten Sijunjung yang diadakan oleh Dinas Dagperinkop dan UKM Kabupaten Sijunjung di Hotel Bukit Gadang Muaro Sijunjung pada Selasa, 17 Oktober 2023.
Pelatihan yang digelar selama 3 hari, dari Selasa hingga Kamis, 17 s.d 19 Oktober 2023 diikuti oleh 25 orang pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Sijunjung.
Selain membuka acara, Ny. Riri Benny Dwifa yang merupakan Owner Citra Swalayan tersebut juga menjadi narasumber pada pelatihan tersebut bersama Budiman dan Dimas Perdana Oskar dari Lembaga Pendidikan Perkoperasian (Lapenkop) Wilayah Padang.
Riri dalam arahannya menyampaikan bahwa hal-hal yang harus dilakukan agar product dapat dikenal masyarakat luas adalah dengan menciptakan packaging yang unik sehingga mudah diingat oleh konsumen serta meningkatkan nilai jual product. Selain itu, Riri juga menekankan bahwa menjadi pelaku usaha harus konsisten dan gigih serta dapat memanfaatkan segala kesempatan yang ada.
“Kalau terkendala masalah pembuatan desain, pelaku UMKM untuk dapat membuat desain produknya dengan bantuan dinas Dagperinkop UKM. Kemudian, Jika product kita sudah laku, Pelaku usaha agar tetap mempertahankan kualitas, jangan rubah rasa dan ukurannya,” katanya.
Selain itu, Riri menyampaikan bahwa sebagai pelaku usaha juga harus menggunakan media sosial sebagai promosi agar lebih dikenal oleh masyarakat luar daerah.
Ia berharap dengan adanya pelatihan ini UMKM yang ada di Kabupaten Sijunjung dapat berkembang bukan hanya di Sijunjung tetapi sampai keluar daerah.
“Dengan berkembangnya UMKM yg ada di kabupaten sijunjung tentu juga akan membuka lapangan pekerjaan baru sehingga dapat membantu peningkatan perekonomian yang ada di kabupaten sijunjung,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Dagperinkop dan UKM Kabupaten Sijunjung, Yulizar MP mengatakan tujuan dilaksanakannya pelatihan tersebut adalah untuk meningkatkan SDM bagi pelaku usaha mikro di Kabupaten Sijunjung
“Dengan peningkatan sdm ini nanti tentu daya saing usaha bagi bapak dan ibu pelaku usaha mikro di Kabupaten Sijunjung juga mengalami peningkatan yang meliputi 3 aspek, diantaranya aspek kualitas, kuantitas dan mutu produknya, aspek efisiensi sehingga tergambar nanti harga dari pada produk yang dihasilkan, serta aspek delivery yaitu produk dengan mudah didapatkan,” ujarnya.
Terakhir, katanya, dengan peningkatan sdm dan daya siang ini nantinya diharapkan produk pelaku usaha mikro di Kabupaten Sijunjung bisa bersaing di pasaran.
