PC Pergunu Palas Dukung Penuh Rekomendasi Kongres III Pergunu

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Padang Lawas – PERGUNU (Persatuan Guru Nahdlatul Ulama) menyelenggarakan kongres ke- III di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto Jawa Timur 26-29 Mei 2022 menghasilkan dua rekomendasi utama.

Yaitu menolak penghapusan kata Madrasah di dalam rancangan undang-undang (RUU) Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas). Selain itu mereka juga menolak LGBT di Indonesia.

Rekomendasi tersebut disampaikan langsung Ketua Umum Pergunu Kiai Asep Saifuddin Chalim.

“Kesimpulan rekomendasi harus dijalankan dengan serius,” katanya Minggu (29/5).

Menanggapi hal ini Hendra Rizki Rangkuti S.Sos M.Pd selaku Ketua Pergunu Kab Padang Lawas Sumut angkat bicara.

Menurut dia, Madrasah memiliki peranan penting untuk membangun pendidikan nasional. Apalagi melalui Madrasah, para siswa juga mendapatkan materi keagamaan. Sehingga tidak hanya soal pendidikan umum saja. Untuk itu saya berharap berharap semua pihak, khususnya Kemendikbudristek dan Kemenag, bersedia duduk bersama untuk membahas RUU Sisdiknas.

“Apalagi Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto dalam sambutannya mengatakan sudah siap menerima untuk beraudiensi soal status Madrasah di dalam RUU Sisdiknas. Kita berharap Pak Yandri berkomitmen dengan kata-katanya, kita siap untuk mengawal penuh rekomendasi tersebut, berangkat ke jakarta pun kita siap apabila diperlukan,” tandasnya.

Selanjutnya Hendra Rizki Rangkuti, yang juga dosen di IAIN Padang Sidempuan itu juga mengucapkan selamat barokah atas terpilihnya kembali Kiai Asep untuk memimpin Pergunu. Kita berharap beliau bakal mengawal misi Pergunu untuk mewujudkan cita-cita Indonesia menjadi negara maju, adil, dan makmur. Untuk mewujudkan perlu empat pilar. Yaitu akses intelektual, jaringan, sosial, dan finansial.

“Sudah kita dengar bersama dalam sambutannya sang kiai, bahwa untuk akses intelektual, pergunu mencanangkan setiap tahun mencetak 500 orang doktor, untuk akses sosial pergunu berkomiten beradaptasi dengan setiap kondisi sosial, hadir ditengah-tengah masyarakat,” sambungnya.

“Untuk akses jaringan Pergunu akan berusaha membentuk setiap Pengurus Anak Cabang disetiap Kabupaten/Kota di Seluruh Indonesia bahkan sampai kepada Pengurus Ranting tingkat desa dan terakhir untuk akses finansial, Pergunu berupaya memberdayakan ekonomi ummat, mengupayakan kesejahteraan guru lewat koperasi pergunu berkah,” lanjut Hendra yang juga merupakan santri langsung dari kiai Asep. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini