Gagal Finis di Spanyol, Start Terburuk Marquez di MotoGP

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Marc Marquez gagal finis di MotoGP Spanyol dan hal itu merupakan start terburuk Marquez untuk mengawali musim MotoGP.

Berbeda dengan musim-musim sebelumnya saat MotoGP Qatar jadi seri pembuka, pandemi corona membuat MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez akhirnya jadi seri pembuka tahun ini.

Setelah terpental ke posisi paling akhir akibat kesalahan di lap kelima, Marquez sempat menunjukkan performa impresif karena ia berhasil duduk di posisi ketiga.Marquez sendiri punya catatan bagus di MotoGP Spanyol karena dia adalah juara dalam dua musim terakhir. Namun catatan tersebut tidak berlanjut di tahun ini.

Namun Marquez kembali melakukan kesalahan dan akhirnya mengalami paada lap ke-22. Kecelakaan itu membuat Marquez gagal finis.

Hasil di MotoGP Spanyol ini membuat Marquez mencatat start terburuk sepanjang kiprahnya di MotoGP. Hal ini jadi tantang besar bagi Marquez, terlebih MotoGP 2020 sejauh ini kemungkinan besar bakal berlangsung hanya 13 seri.

Sejak naik kelas ke MotoGP 2013, Marquez langsung mencuri perhatian dengan finis di posisi ketiga pada MotoGP Qatar dan akhirnya jadi juara dunia MotoGP di akhir musim.

Setelah itu, Marquez selalu mengawali seri pembuka musim dengan impresif. Pada MotoGP 2014, kemenangan di MotoGP Qatar merupakan awal dari rentetan kemenangan di 10 seri awal beruntun.

Catatan terburuk Marquez di seri pembuka ada di MotoGP 2015. Ia hanya finis di posisi kelima dan di akhir musim Marquez gagal jadi juara dunia serta harus puas di peringkat ketiga pada akhir musim.

Marquez lalu mencatat finis di posisi ketiga pada MotoGP Qatar 2016, peringkat keempat di MotoGP Qatar 2017, runner up di MotoGP Qatar 2018 dan 2019. Pada empat musim itu, Marquez selalu berhasil mengakhiri balapan sebagai juara dunia MotoGP.

Sumber : CNNIndonesia.com

- Advertisement -

Berita Terkini