Ketua Umum Dharma Pertiwi, Hadiri Peringatan HUT Dekranas ke-42 secara Virtual

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Ketua Umum Dharma Pertiwi Hetty Andika Perkasa menghadiri peringatan HUT Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) yang ke-42 secara virtual. Dekranas telah memberikan banyak kemajuan bagi pelestarian hasil karya perajin juga kesejahteraan perajin Indonesia melalui berbagai program UMKM.

Menginjak usia 42 tahun tepat pada 4 Maret 2022, Dekranas beserta seluruh jajaran pengurus pusat dan daerah melaksanakan peringatan Hari Ulang Tahun dengan tema “Semangat Bertahan, Perajin Berdaya Saing”. Tema ini merefleksikan semua pencapaian dan komitmen kedepan untuk meningkatkan peran Dekranas bagi perajin di Indonesia.

Ketua Umum Dekranas Hj Wury Ma’ruf Amin dalam sambutannya berharap menginjak usia ke 42, Dekranas semakin produktif, semakin besar peran dan pengabdiannya untuk perajin, masyarakat, bangsa dan negara tercinta Indonesia.

“Semoga dengan semakin bertambahnya usia, Dekranas dapat menjadi wadah dalam melakukan pembinaan para pelaku UMKM, IKM khususnya di sektor kerajinan terlebih lagi pada masa pandemi ini agar para perajin dapat kembali bangkit dalam upaya meningkatkan kesejahterannya,” ujar Ketua Umum Dekranas.

Acara ini juga dihadiri oleh Ibu Negara Republik Indonesia Hj Iriana Joko Widodo, sebagai pembina Dekranas, yang memberikan arahan kepada seluruh jajaran pengurus Dekranas untuk teru mendukung para perajin di Indonesia.

“Dekranas harus terus meningkatkan peran dan kontribusinya untuk mendukung kemandirian dan kemajuan perekonomian negara kita. Selain itu, para perajin Indonesia juga harus masuk ke marketplace digital,” ujar Hj Iriana Joko Widodo.

Ia menambahkan, Dekranas harus ikut meningkatkan pelatihan penggunaan teknologi digital, mengajak lebih banyak perajin masuk ke wadah digital untuk meningkatkan peran terutama di era digital, dalam pengembangan promosi dan UMKM di berbagai platform marketplace.

“Harapannya agar di era digital ini, para perajin Indonesia memiliki daya saing yang tinggi. Hal ini dilakukan untuk menambah minat masyarakat agar bisa memilih produk-produk lokal hasil karya perajin Indonesia,” pungkasnya.

(red)

- Advertisement -

Berita Terkini