Bursa KSAD, Letjen Eko Margiyono dan Letjen Dudung Abdurachman

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Nama dua nama perwira tinggi TNI bintang tiga menguat menjelang pergantian KSAD menyusul diajukannya Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI. Pangkostrad Letjen Dudung Abdurachman dan Kasum TNI Letjen Eko Margiyono dijagokan menjadi suksesor Jenderal Andika.

Pihak Istana belum memberikan penjelasan mengenai KSAD pengganti Jenderal Andika. Mensesneg Pratikno mengatakan proses pergantian KSAD segera dilakukan setelah pergantian Panglima TNI selesai.

“Belum. Nanti ada saat pergantian Panglima pelantikan, nah itu tentu saja harus segera pengisian KSAD yang baru,” ujar Pratikno di DPR, Rabu (3/11/2021).

Dilansir dari detikcom, Kamis (4/11), saat ini ada sejumlah nama yang mengisi pos jabatan jenderal bintang tiga di TNI AD. KSAD pengganti Andika Perkasa ada kemungkinan berasal dari nama-nama jenderal bintang tiga itu.

Berikut ini daftar lengkap jenderal bintang tiga dilansir dari situs TNI AD:

1. Wakil KSAD Letjen TNI Bakti Agus Fadjari
2. Irjenad Letjen TNI Benny Susianto
3. Koorsahli KSAD Letjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi
4. Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman
5. Danpusterad Letjen TNI Teguh Arief Indratmoko
6. Danpuspomad Letjen TNI Chandra W. Sukotjo
7. Ka RSPAD Gatot Soebroto Letjen TNI dr. Albertus Budi Sulistya
8. Dankodiklat Letjen TNI AM. Putranto
9. Danpussenif Letjen TNI Arief Rahman
10. Kasum TNI Letjen Eko Margiyono
11. Kepala BAIS TNI Letjen TNI Joni Supriyanto
12. Pangkogabwilhan III Letjen TNI Jeffry Apoly Rahawarin

Letjen Dudung Vs Letjen Eko

Analisis mengenai kemungkinan Letjen Dudung dan Letjen Eko menjadi KSAD disampaikan pakar militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi. Dia juga berbicara mengenai peluang dari jenderal bintang dua.

“Ya memang ada banyak perwira bintang tiga, baik yang bertugas di lingkungan TNI AD maupun di luar ya. Tapi sebagian besar sudah cukup senior dan menjelang pensiun. Yang paling berpeluang saya kira adalah Pangkostrad Dudung Abdurachman dan Kasum TNI Eko Margiyono,” kata Khairul kepada wartawan, Rabu (3/11/2021) malam.

“Tapi, jika sekaligus mempertimbangkan regenerasi TNI setelah Andika, saya kira tidak tertutup peluang mempromosikan seorang perwira bintang dua dalam waktu dekat untuk kemudian disiapkan sebagai KSAD,” imbuhnya.

Dudung, menurut Khairul, menjadi jagoan Istana untuk menduduki posisi KSAD menggantikan Jenderal Andika Perkasa. Namun dia menilai peluang Eko menjadi KSAD masih terbuka karena masa pensiunnya masih lebih lama dibanding Dudung.

“Di atas kertas, nama Dudung memang diunggulkan dan dinilai sebagai jago Istana. Tapi saya kira Eko Margiyono juga bukan tidak mungkin karena masa aktifnya lebih panjang dan dari segi kapabilitas saya kira juga sangat layak,” ujarnya.

Pergantian KSAD, menurut Khairul, juga harus mempertimbangkan proyeksi regenerasi kepemimpinan TNI. Dia mengatakan KSAD pengganti Jenderal Andika juga berpeluang menjadi Panglima TNI di masa depan.

“Nah, Dudung tidak diuntungkan dari segi usia. Masa aktifnya akan berakhir pada November 2023, sama seperti (Laksamana) Yudo Margono. Artinya, akan kecil kemungkinan untuk menguat di bursa Panglima,” ucapnya.

Khairul juga memaparkan sejumlah tantangan yang harus dihadapi KSAD pengganti Jenderal Andika. Dia mengatakan integritas prajurit hingga modernisasi alutsista menjadi dua masalah yang harus dituntaskan.

Sumber : detik.com

- Advertisement -

Berita Terkini